Tunjangan Sertifikasi Guru tak Kunjung Beres
Guru Minta Penjelasan Langsung Kemenkeu
Jumat, 01 Maret 2013 – 13:37 WIB
Meski sepanjang 2012 terdapat penyusutan jumlah guru sebanyak 98 orang karena ada yang meninggal dan pensiun sehingga di akhir tahun tersisa 2.969 orang, tapi pagu dari pusat tetap tidak cukup untuk membayar tunjangan sertifikasi guru 12 bulan penuh.
“Karena kebutuhan pembayaran yang sebenarnya Rp 122,5 miliar. Jadi, ada kekurangan Rp 19,2 miliar,” jelas Ipan. Tunjangan profesi guru tahun 2012 sendiri akhirnya hanya dibayarkan untuk 10 bulan dengan realisasi Rp 99,7 miliar. Ada sisa dana Rp 6,6 miliar yang dikembalikan ke kas dan akan ditambahkan ke pagu 2013.
“Kalau sisa dana itu tetap kami bayarkan, hanya sebagian guru yang dapat, sebagian yang lain bisa ngamuk,” sambungnya. Sementara itu, salah seorang perwakilan guru, Mukhlis, mengatakan bahwa masalah kekurangan pembayaran tunjangan sertifikasi guru tidak akan pernah tuntas selama sistemnya masih sama seperti sekarang.
“Pemko harusnya bisa menyuarakan ke pusat, jangan apa yang diputuskan pemerintah pusat iya-iya saja,” ucap pengajar di SMA Negeri 5 Banjarmasin itu. Hal senada dikatakan Badarani Noor, guru di SDN Basirih 8. Ia bahkan menuding pemerintah tidak bertanggung jawab. “Pemerintah ini kacau. Kalau begini sistemnya, ya jadinya akan kurang terus,” kecamnya.
BANJARMASIN – Sejumlah guru di Banjarmasin berniat menyambangi Kementerian Keuangan untuk meminta penjelasan soal kekurangan pembayaran tunjangan
BERITA TERKAIT
- Wakil Ketua MPR Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi Konsisten Dilakukan
- Pertamina Goes to Campus 2024 Resmi Dibuka, ITB Dipilih sebagai Lokasi Pertama
- 200 Praja IPDN Masuk Latsitardanus XLIV, Rektor Hadi: Ikhlas & Tanggung Jawab
- Gelar IYSDGS 2024, Universitas Bakrie Dorong Anak-Anak Muda RI Lebih Banyak Aksi
- Fauzie Yusuf Siap Lakukan Pembenahan Kurikulum Universitas Jayabaya
- 25 PTN Buka Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024, Kuota Banyak, Ada Kebijakan Baru