Tur, Bawa Foto dan Baju Anak

Tur, Bawa Foto dan Baju Anak
Piyu bersama keluarga. Foto: Agus Srimudin/JPNN
JAKARTA -  Aroma perselingkuhan dan kurang setia kepada pasangan hidup acapkali menerpa kalangan selebriti, tak terkecuali personel band. Asumsi itu sepertinya tak berlaku bagi Piyu, sang pencipta lagu sekaligus gitaris grup musik Padi. Setiap tur keluar kota, biasanya Piyu tak lupa menyelipkan foto atau barang anak-anaknya, bisa berupa mainan, baju, atau pakaian.

”Biasanya gitu, kalau lagi tur keluar kota, biar teringat sama anak, aku bawa fotonya dia, atau barang-barangnya dia. Ya, dengan begitu kerinduan sedikit bisa terobatilah,” ujar Piyu kepada JPNN sembari tersenyum.

Bagi Piyu, anak merupakan belahan jiwanya. Kini, bersama pasangan hidupnya, Anastasia Florin atau Flo, yang dinikahi pada 17 September 2005 lalu, pria bernama lengkap Satriyo Yudi Wahono tersebut sudah dikaruniai dua orang anak, yaitu Anastasia Mikaela Satriyo dan Ariana.

”Dua-duanya cewek. Mikaela, anak pertama usianya 20 bulan. Dan Ariana usianya baru 7 bulan,” terang menantu Frans Limasnax, seorang pengusaha film Vision Interprima Pictures dan Horizon itu ramah.

Diceritakan Piyu, jika berpergian jauh dan dalam waktu berhari-hari, biasanya anaknya minta ditelepon.

”Papa kapan pulangnya, biasanya gitu nelponnya, he..he..,” ujar rekan dari Ari (gitar), Fadly (vokal), Yoyo (drum), Reindra (bas) dalam grup musik Padi, band bergenre pop-rock yang mulai malang melintang di dunia musik Indonesia di penghujung 1990-an, hingga meraih sederet penganugerahan seperti Most Favorite Group/Band or Duo pada Penghargaan MTV Indonesia dan Best Music Director-Pop Alternative dalam sejumlah AMI Awards.

Untuk mengurus anak, jika tak lagi kerja, mereka kompak. ”Kalau lagi dirumah, ya sama-sama. Tapi Mamanya anak-anak dibantu oleh seorang suster, jadi bisa lebih ringan urusnya. Kalau pembantu tidak ada,” ujar pria yang sering main kuda-kudaan dan menggambar bersama anak-anaknya itu.

Untungnya, kata Piyu, setiap berpergian tur keluar kota, anak-anaknya tak menangis. ”Ya, untung ga nangis, jadi bisa konsentrasi manggungnya,” seloroh pria yang sudah meluncurkan seabrek album bersama Padi, seperti album Lain Dunia (tahun 1990, sebanyak 800 ribu kopi), Sesuatu Yang Tertunda (1,6 juta kopi), Save My Soul (2003), Padi (2005), dan Tak Hanya Diam (2007) tersebut. (gus/jpnn)

JAKARTA -  Aroma perselingkuhan dan kurang setia kepada pasangan hidup acapkali menerpa kalangan selebriti, tak terkecuali personel band. Asumsi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News