Turki Diguncang Demonstrasi
Minggu, 09 Juni 2013 – 04:13 WIB

Turki Diguncang Demonstrasi
Pernyataan Erdogan dalam merespons demonstrasi akhir pekan lalu justru menyulut kemarahan massa anti pemerintah. ’’Kalian mengerahkan ratusan ribu (orang), kami kerahkan satu juta!’’ tantangnya.
Pola berikutnya adalah keberpihakan militer dalam menyikapi krisis politik. Militer Turki pun dinobatkan sebagai pelindung negara yang berpijak pada prinsip sekularisme yang diadopsi dari Barat. Militer, dengan dalih sebagai pelindung ideologi negara, telah melakukan empat kali kudeta, yakni pada 1960, 1971, 1980, dan 1997. Isu besar yang dibawa demonstran sekuler kali ini sangat sensitif karena menyisir soal ideologi. Posisi militer akan sangat menentukan pada kelanjutan perjuangan oposisi di Turki.
Dalam beberapa hari ke depan, nasib krisis Turki akan sangat tergantung pada respons pemerintah dalam menyikapi tuntutan para demonstran. (CNN/Al-Jazeera/AP/cak/c17/dos )
KRISIS politik yang belum mereda di Turki dan bahkan telah memakan tiga korban jiwa dalam sepekan terakhir disebut-sebut bakal menjadi efek Revolusi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Irlandia Desak Israel segera Buka Blokade ke Gaza