UEFA Bentuk Tim Selidiki Ricuh Laga PSG-Istanbul Basaksehir

UEFA Bentuk Tim Selidiki Ricuh Laga PSG-Istanbul Basaksehir
Wasit Ovidiu Hategan berbicara dengan pemain Istanbul Basaksehir Demba Ba saat pertandingan dihentikan menyusul adanya dugaan hinaan rasis di Parc des Princess, Paris, Prancis, Selasa (8/12/2020). REUTERS/Charles Platiau/WSJ/djo

Permainan akan dilanjutkan kembali pada Kamis dini hari pukul 00.55 WIB.

Sebuah rekaman TV menunjukkan wasit keempat Coltescu berkata dalam bahasa Rumania: 'Negro di sana. Pergi dan periksa siapa ia. Yang negro di sana, tidak mungkin bertindak seperti itu,' setelah Webo dengan keras memprotes keputusan wasit.

"Federasi Sepak Bola Rumania secara tegas memisahkan diri dari setiap tindakan atau pernyataan yang bersifat rasial atau xenofobia," kata federasi tersebut (FRF) dalam sebuah pernyataan resmi.

FRF saat ini sedang menunggu laporan UEFA untuk mengetahui dengan tepat apa yang terjadi sebelum menentukan langkah lebih lanjut.

"Rasialisme, dan diskriminasi dalam segala bentuknya, tidak memiliki tempat dalam sepak bola," lanjut FRF kepada Reuters.(Antara/jpnn)

UEFA membentuk sebuah tim untuk menyelidik penyebab ricuh laga PSG melawan Istanbul Basaksehir, yang diduga karena ucapan rasis.


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News