Uji Klinis Belum Tuntas, Vaksin Sinovac Masih Tunggu Izin Edar BPOM

Uji Klinis Belum Tuntas, Vaksin Sinovac Masih Tunggu Izin Edar BPOM
Vaksin yang didatangkan dari China harus mendapatkan izin Badan Pengawas Obat dan Makanan sebelum diedarkan kepada masyarakat. (Antara/Reuters: Dhemas Reviyanto)

Namun, karena diperlukan dua dosis per orang untuk kelengkapan vaksin COVID-19, berarti jumlah dosis yang ada baru bisa menjangkau setengah dari total tenaga kesehatan yang diperkirakan mencapai 1,2 juta orang.

Presiden Joko Widodo sendiri bulan lalu pernah menyatakan kesiapannya untuk menjadi orang pertama yang disuntik oleh vaksin COVID-19 untuk menumbuhkan rasa percaya masyarakat.

"Kalau nanti diputuskan bahwa nanti yang pertama disuntik presiden saya siap. Simbol kepercayaan, kalau presiden sudah disuntik maka kemudian rakyat tahu bahwa (vaksin) ini dapat dipercaya," ucap Jokowi dalam sebuah wawancara televisi pada pertengahan November lalu.

Presiden Jokowi menambahkan pada bulan Desember ini juga rencananya akan tiba juga 15 juta dosis vaksin bahan baku curah.

Selain itu, Pemerintah Indonesia mengusahakan 1,8 juta dosis vaksin siap suntik dan 30 juta dosis bahan baku curah pembuatan vaksin COVID-19 untuk diterima Indonesia pada Januari 2021.

Laporan tambahan Bang Xiao

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin COVID-19 siap suntik buatan Sinovac tiba di Indonesia pada Minggu (06/12) malam


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News