UNESCO Dorong Jurnalis Indonesia Ikut Guillermo Cano Press Freedom Prize 2022
Itje menambahkan, para jurnalis juga harus melengkapi data diri pribadi, melampirkan berkas karya-karya jurnalistik, melengkapi biografi singkat dan pernyataan motivasi, dan foto diri.
“Kalau yang mendaftar organisasinya, harus melampirkan statuta keabsahan organisasinya,” tuturnya. Adapun tenggat kandidat menyampaikan pendaftaran ke KNIU adalah 4 Februari 2022 mendatang," ungkapnya.
Jurnalis yang berminat bisa mengisi formulir nominasi (nomination form) yang dapat diunduh pada tautan https://en.unesco.org/sites/default/files/wpfp_nominationform_2022.pdf serta mengirimkan dokumen pendukung yang dibutuhkan melalui surel ke kniu@kemdikbud.go.id dan incu.moec@gmail.com.
Selanjutnya, ditambahkan Itje, pada 5 hingga 14 Februari mendatang, KNIU akan berkoordinasi dengan Dewan Pers untuk menentukan tiga terbaik perwakilan Indonesia, dan tanggal 15 Februari sudah bisa didaftarkan ke Kantor UNESCO pusat. (esy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Tawaran menarik dari UNESCO bagi jurnalis Indonesia untuk ikut dalam ajang Guillermo Cano Press Freedom Prize 2022.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesya Mohamad
- Apkasi Gelar Anugerah Jurnalistik 2024
- Delegasi Universitas Trisakti Raih Special Award dalam Kompetisi WYIE
- DAIKIN Proshop Designer Award 2024 Resmi Digelar, Beri Tantangan Ekspresikan Ide Ruang Hidup Ideal
- UNESCO Jadikan Arsip Pabrik Indarung 1 Semen Padang sebagai Memory of The World Asia Pasifik
- Warga Mesir Ingin Menduniakan Bahasa Indonesia, Animonya Tinggi
- 70 Tahun Kerja Sama Ukraina-UNESCO, Kesedihan & Keberanian Melindungi Budaya