Upaya Tim Peneliti UI Menawarkan Air Laut dengan Limbah Tahu-Tempe

Lebih Murah dan Mudah karena Tak Butuh Listrik

Upaya Tim Peneliti UI Menawarkan Air Laut dengan Limbah Tahu-Tempe
Tania Surya Utami menunjukkan reaktor untuk memproses air laut menjadi air tawar. Penelitiannya masih perlu disempurnakan. Foto: Miftahul Hayat/Jawa Pos

’’Tetapi, dalam penelitian kami, listrik yang dihasilkan masih sangat kecil,’’ katanya. Yaitu, tidak sampai 1 volt. Bahkan, untuk menyalakan bola lampu yang paling kecil, itu belum bisa. Saking kecilnya, listrik yang dihasilkan aktivitas mikroba tersebut juga masih di bawah ambang batas untuk disimpan dalam sejenis baterai.

Meski begitu, Tania tetap memiliki mimpi bahwa Indonesia harus mandiri di bidang energi. Khususnya energi listrik. ’’Mudah-mudahan ada yang mengembangkan penelitian kami ini,’’ harapnya. (*/c10/ari


Menyulap air laut menjadi air tawar sudah jamak dilakukan. Hanya, selama ini dibutuhkan biaya besar karena menyedot tenaga listrik tinggi. Tapi,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News