Upaya Untuk Mencari Warga Keturunan Makassar dan Aborigin Sedang Dilakukan
Segelintir foto tersebut kini menjadi rekaman visual yang terpisah dari diaspora yang hampir tidak dikenal.
Profesor Lydon sudah menghabiskan waktu berjam-jam menatap wajah-wajah mereka, mencari petunjuk dari kehidupan yang dijalani sejak lama.
"Bagi saya, ini adalah catatan luar biasa tentang orang-orang yang tidak akan diketahui," katanya.
"Potret itu memiliki martabat."
"Mereka seperti jendela ke kehidupan masa lalu dan dunia yang tidak dapat kita akses."
Dia mengatakan tes DNA akan menjadi salah satu cara untuk mencoba mengumpulkan informasi tentang keberadaan silsilah 'Australian First Nations' atau warga Pribumi Australia di kota Makassar yang sekarang luas.
Australia di kota besar Makassar yang sekarang luas.
Namun ia mengatakan fokusnya adalah menggunakan sejarah lisan dan bukti dokumen untuk mencoba membangun gambaran gelombang pertama migrasi ke arah utara.
Pelacakan keturunan warga Aborigin yang pernah menetap di Makassar ratusan tahun lalu sedang diupayakan
- Dunia Hari Ini: Setidaknya Delapan Orang Tewas Setelah Serangan India ke Pakistan
- Pelindo Terminal Petikemas Targetkan Perpindahan ke Makassar New Port Tuntas 2027
- Aksi Oknum Guru Ngaji Ini Sungguh Biadab, 16 Anak Jadi Korban
- Industri Alas Kaki Indonesia Punya Potensi Besar, Kenapa Rawan PHK?
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese