Upsus Siwab Tingkatkan Populasi Sapi & Sejahterakan Peternak

Upsus Siwab Tingkatkan Populasi Sapi & Sejahterakan Peternak
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjend PKH) Kementerian Pertanian (Kementan), I Ketut Diarmita dalam kunjungan kerjanya ke Balai Besar Veteriner Denpasar. Foto: Humas Kementan

Dia menambahkan, dengan Upsus Siwab juga telah mampu menghasilkan sapi-sapi yang berkualitas dengan peningkatan kualitas sumber daya genetik ternak sapi. Untuk meningkatkan produksi juga dilakukan pengembangan sapi “Belgian Blue” yang memiliki perototan besar yang beratnya bisa mencapai diatas 1,2 sampai 1,6 ton.

“Belgian Blue bukan sapi biasa, pertambahan bobot badannya tinggi sekali, per hari bisa mencapai 1,2 sampai 1,6 kilogram,” katanya.

Untuk pengembangan sapi Belgian Blue, ditargetkan pada 2019 akan ada kelahiran 1.000 ekor. Sampai saat ini sudah ada 119 kelahiran dari hasil IB sebanyak 46 ekor dan TE sebanyak 73 ekor, bunting hasil TE sebantak 129 ekor dan hasil IB sebanyak 183 ekor.

“Saya bangga dengan capaian kinerja peternakan karena Upsus Siwabnya berhasil, jika ini terus ditingkatkan dan dijaga akselerasinya saya yakin swasembada protein hewani akan lebih cepat terwujud," ujarnya bangga.

Pemenuhan Kebutuhan Protein Hewani Asal Ternak

Diarmita menekankan bahwa swasembada protein hewani selain dipenuhi dari ikan, saat ini pemerintah juga mendorong pemenuhan protein hewani asal ternak. Artinya, sumber protein hewani yang dikonsumsi masyarakat berasal dari keanekaragaman ternak, tidak tergantung pada satu macam sumber protein saja.

Untuk itulah, dilakukan penguatan peningkatan produksi dan produktivitas tidak hanya untuk sapi dan kerbau, namun Kementan juga mendorong bertumbuhkembangnya ternak lainnya, seperti kambing, domba, kelinci, unggas, dan sapi perah.

Hal ini terlihat dari tren perkembangan populasi sapi dari 2014 sampai 2017 mengalami kenaikan sebesar 12,6 persen. Populasi kerbau dari 2014 sampai 2017 mengalami kenaikan sebesar 4,5 persen. Demikian juga dengan populasi komoditas ternak lainnya, seperti babi, kambing, domba, ayam buras, ayam ras pedaging dan petelur, serta itik dari 2014 sampai 2017 mengalami kenaikan," ungkap I Ketut Diarmita.

Keberhasilan Program Upaya Khusus (Upsus) Sapi Wajib Bunting (Siwab) Pemerintah dalam meningkatkan populasi sapi dan kesejahteraan peternak mulai terlihat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News