Usai Dicekoki Minuman Teh, Siswi SMP Dicabuli saat tak Sadar
jpnn.com, BANDARLAMPUNG - Di, 14, siswi sebuah SMP di Bandarlampung, Rabu (27/9), menjadi korban pencabulan.
Pelakunya adalah Sigit, 23, warga Waylunik, Panjang, Bandarlampung, pemuda yang baru dikenalnya.
Sigit yang sehari-hari bekerja sebagai buruh ini baru ditangkap anggota Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung dan Polsekta Kedaton, Selasa (10/10) lalu.
Direktur Ditreskrimum Polda Lampung Kombes Heri Sumarji mengatakan, peristiwa itu bermula ketika Di diajak oleh Li, rekan sekolahnya untuk bermain, sekitar pukul 14.30 WIB Rabu (27/9).
Saat itu, Sigit menjemput kedua remaja. Dari wilayah Tanjungsenang, ketiganya menuju Padangcermin, Pesawaran. Dengan alasan ada keperluan, dalam perjalanan Li minta diturunkan.
Sigit dan Di kemudian melanjutkan perjalanan. ”Lantas pelaku dan korban tiba di sebuah pondok di daerah Padangcermin, Pesawaran,” kata Heri Sumarji didampingi Kasubdit IV Reknata AKBP Ferizal, Kamis (12/10).
Lalu Sigit memberi Di minuman teh. Entah kenapa, anak baru gede (ABG) itu tidak sadarkan diri setelah minum minuman tersebut. ”Lalu pelaku mencabuli korban,” ujarnya.
Dari sini, Di diantar ke rumah rekannya. Lantaran tidak berani pulang, remaja yang tinggal di Tanjungsenang, Bandarlampung itu memutuskan menginap.
Di, 14, siswi sebuah SMP di Bandarlampung, Rabu (27/9), menjadi korban pencabulan.
- Istri Kerja di Luar Negeri, Ayah Cabuli Anak Kandung, Kakek AM Biadab
- Ahmad Sahroni Minta Petugas Damkar Mencabuli Anak Kandung Dihukum Berat
- Cabuli Anak di Bawah Umur, Kakek Ishak Polatu Divonis 5 Tahun Bui, Adil untuk Korban?
- Polisi Ungkap Modus Bapak dan Anak Pemilik Ponpes Mencabuli Santriwati, Ya Ampun
- Bapak dan Anak Pemilik Ponpes Diduga Cabuli Belasan Santri, Sontoloyo
- Marbut Masjid di Palembang Cabuli Tiga Bocah, Modusnya Begini