Usai Kencani PSK, Petani Tua Tewas
Senin, 27 September 2010 – 09:19 WIB
KEDUNGWARINGIN - Mancung bin Narim (70) tewas di pelukan teman kencannya, Mar (40), di lokalisasi Tanah Merah, Kedungwaringin, Sabtu (25/9). Petani tua yang tinggal di Kampung Pendey RT 022/04, Desa Karang Satu, Kecamatan Karangbahagia ini, disebutkan biasa membayar dengan tarif Rp 50 ribu. Usai makan mie rebus, kata Mar lagi, dirinya pun diajak berkencan. Mereka lalu masuk ke kamar dengan bilik bambu berukuran 3x2 meter. Namun, belum lama berkencan, lelaki tua yang baru satu tahun menduda itu, tiba-tiba saja mengalami kejang, dan akhirnya meninggal di atas ranjang teman kencannya itu.
Mar selaku rekan kencannya mengaku terkejut bukan main mengetahui lawan "mainnya" itu tewas. Dia pun bercerita, pria tua dengan panggilan "Engkong" itu datang padanya sekitar pukul 08.00 pagi, dengan menggunakan sepeda tuanya.
Baca Juga:
"Waktu saya tanya, dia (Engkong) bilangnya abis liat sawah. Terus duduk dan pesen mie rebus," ujar wanita setengah tua yang masih aktif sebagai PSK di lokalisasi Tanah Merah, Kampung Jiun Jarakosta, Desa Karang Harum, Kedungwaringin itu.
Baca Juga:
KEDUNGWARINGIN - Mancung bin Narim (70) tewas di pelukan teman kencannya, Mar (40), di lokalisasi Tanah Merah, Kedungwaringin, Sabtu (25/9). Petani
BERITA TERKAIT
- Polisi Bergerak Mengusut Kasus Kepala Bayi Putus saat Persalinan
- Prakiraan Cuaca Riau 26 April 2024, BMKG: Waspada Petir, Hujan Lebat
- Kombes Misbahul: Penerimaan Anggota Polri di Aceh Dilaksanakan Secara Bersih dan Terbuka
- Halalbihalal dengan Wartawan, Kapolres Inhu Ajak Wujudkan Pilkada yang Kondusif dan Aman
- Pamit Donor Darah, Gugun Ditemukan Tewas Tiga Hari Kemudian
- Animo Pendaftar Casis Bintara Polri di Polda Papua Tinggi, Begini Penjelasan Kombes Sugandi