Usai Singapura, Menpar Bidik Penerbangan Malaysia-Silangit

Usai Singapura, Menpar Bidik Penerbangan Malaysia-Silangit
Menpar Arief Yahya mangulosi turis asal Singapura, di Bandara Silangit. Menpar berpesan kepada para Bupati di Danau Toba dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk dapat menjadikan Singapura sebagai hub. Foto: sumutpos/jpg

“Targetnya di tahun 2017,” jelas Menpar.

Sejalan dengan perluasan promosi, hal yang tidak kalah penting untuk diperhatikan ujar Menpar adalah kesiapan Sumber Daya Manusia yang berstandar global. Yakni harus disertifikasi level regional dengan standard ASEAN MRA-TP.
“Bupati harus bisa menyiapkan operator dan industri lokal untuk bisa disertifikasi,” ujarnya.

Sebelumnya, dalam menyambut penerbangan publik internasional perdana dari Singapura ke Silangit pada hari ini, pemerintah pusat dan pemerintah provinsi serta delapan pemerintah kabupaten di kawasan Danau Toba bekerja sama dengan industri pariwisata menghadirkan 10 Paket Wisata Promosi yang akan membawa wisatawan asal Singapura untuk berkunjung ke Danau Toba.

10 Paket Wisata Promosi yang akan dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober hingga 21 November 2017 ini merupakan kombinasi dari paket 3D2N, 4D3N dan 5D4N yang akan menyajikan keindahan alam, serta budaya Danau Toba yang dikemas secara apik dan profesional.

Harga paket wisata ini ditawarkan sangat kompetitif mulai dari SGD 299 atau kurang dari Rp 3 juta untuk paket 3D2N, SGD 349 untuk paket 4D3N, dan SGD 489 untuk paket 5D4N plus Medan.

Harga paket tersebut sudah termasuk tiket pesawat, transportasi lokal, akomodasi, makan selama penyelenggaraan paket dan atraksi.

10 paket wisata ini masing-masing akan membawa lebih kurang 60 orang, yang berarti akan ada lebih kurang 600 orang wisatawan mancanegara asal Singapura yang akan datang ke Danau Toba dalam bulan Oktober-November 2017.

“Kehadiran wisatawan ini saya harap bisa menghembuskan semangat baru bagi masyarakat Danau Toba khususnya industri pariwisata di Kawasan Danau Toba untuk lebih menggeliat mempersiapkan diri. Tahun depan akan lebih banyak wisatawan yang datang,” ujar Menpar Arief Yahya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menegaskan strategi pengembangkan kawasan wisata Danau Toba dipastikan tidak akan berhenti sampai di penerbangan internasional.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News