Usai Tahajud, Ibu Gorok Anak Sendiri, Tidak Menyesal

Usai Tahajud, Ibu Gorok Anak Sendiri, Tidak Menyesal
Usai Tahajud, Ibu Gorok Anak Sendiri, Tidak Menyesal

Setelah selesai salat lanjut Dian, masih dalam keadaan memakai mukena kemudian mengambil sebilah parang yang ada di ruang tengah rumahnya, lalu mendatangi Cheri dan menutup wajah Cheri menggunakan mukena.

"Setelah di hadapan Cheri lalu saya tutup wajahnya kemudian muka saya menghadap ke atas, tangan saya sudah pegang parang lalu saya gorok berkali-kali ke lehernya," urainya sembari mempraktikkan dengan sebotol air mineral sebagai alat peraganya.

Dia mengakui ketika menghunuskan parangnya di leher Cheri, masih dalam kondisi sadar. "Setelah selesai saya lakukan itu, lalu kakak (anak pertama, Red) datang. Bukannya saya gak pakai akal sehat, saya juga gunakan akal sehat," imbuhnya.

Ketika ditanya awak media mengapa tega menganiaya anak kesayangannya, Dian berbalik bertanya dan memaki awak media dengan nada tinggi. "Saya gak menyesal, saya kan ibadah, kamu menyesal gak kalau itu ibadah. Ini ibadahku memang sakitnya tuh..tuh di sini. Kamu itu pelit gak pernah kurban, coba kalau posisinya di balik mungkin kamu ya kayak saya," tuturnya sembari menujuk awak media yang bertanya.

Kasat Reskrim Polres Balikpapan AKP Damus Asa mengungkapkan bahwa hasil pemeriksaan psikolog di RS Tentara menunjukkan adanya depresi.

"Pelaku depresi namun kita akan lakukan pemeriksaan kembali. Rencana akan kami periksakan kembali ke psikolog RSKD," timpalnya.

"Selain itu kita juga akan meminta keterangan dari masyarakat terkait kehidupan sehari-hari tersangka," imbuhnya.

Tak hanya itu, Damus juga menunjukkan foto kondisi Cheri. Tampak di foto, bocah imut itu sudah bisa tersenyum. Ini menunjukkan kondisinya terus membaik. Cheri masih dirawat di RS Tentara DR Harjanto Jalan Tanjungpura 1 Balikpapan.

BALIKPAPAN - Dian Novitasari (33), seorang ibu yang menggorok anak kandungnya sendiri bernama Cheri (2), mengaku tidak menyesali perbuatannya. Di

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News