Usulan Bima Arya Untuk PT KCI
Bima Arya mengaku sudah mengusulkan kepada pemerintah pusat pada rapat koordinasi yang dipimpin oleh Menko Kemaritiman pada Kamis (9/7) malam. Rapat Koordinasi tersebut juga dihadiri oleh Menteri Perhubungan Budi Karya, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Tjahjo Kumolo, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Whisnutama, serta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Rapat koordinasi, di antaranya membahas penumpukan dan antrean penumpang KRL di Stasiun Bogor setiap pagi," katanya.
Dari rapat koordinasi tersebut, kata dia, pemerintah pusat akan memberikan bantuan layanan 150 unit bus, yakni 75 bus dari Kementerian Perhubungan dan 75 bus dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Teknis keberangkatannya, 140 bus berangkat dari Stasiun Bogor mulai pukul 04:30 WIB serta 10 bus lainnya berangkat dari pool Damri di Botani, dengan tujuan stasiun-stasiun KRL di Jakarta, antara lain Stasiun Juanda, Manggarai, Sudirman, dan Tanah Abang," katanya. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan saat dilakukan tes usap terhadap 155 penumpang commuter line atau kereta rel listrik (KRL), dua orang diketahui positif COVID-19.
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan
- Bima Arya 1.000 Persen Dukung Dedie Rachim jadi Wali Kota Bogor
- Kepemimpinan Bima Arya Selama 10 Tahun di Kota Bogor Menuai Pujian
- KRL Anjlok di Depan WTC Mangga Dua, KAI Lakukan Hal Ini
- KRL Anjlok di Depan WTC Mangga Dua, KAI Commuter Rekayasa Operasi Perjalanan Kereta
- Pemkot Bogor Imbau Pengusaha Tempat Hiburan Malam Tutup Operasional Selama Puasa
- Komisi V DPR Minta Kemenhub Segera Perbaiki Eskalator di Stasiun Bekasi