Wakil Dekan Resmi Tersangka Pencabulan

Wakil Dekan Resmi Tersangka Pencabulan
Wakil Dekan, IKS Resmi Tersangka Pencabulan. Foto Radar Surabaya/JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Sambil terus menundukkan kepala, IKS, 48, melangkah dengan kaki gemetaran untuk menghampiri puluhan wartawan yang menunggunya di Mapolrestabes Surabaya, Selasa (4/4).

Meski sudah mengenakan topeng atau kerpus untuk menutupi mukanya, namun oknum dosen di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Airlangga (Unair) yang juga wakil dekan III ini tetap mencoba menutupi matanya dengan kedua tangannya yang terborgol.

Yah, warga Jalan Dharmawangsa Dalam Selatan ini tampaknya malu sekali dengan kasus pelecehan seksual yang menyeretnya ke kepolisian. Akibat ulahnya, tak hanya kehormatan diri, keluarga dan kampusnya yang ternoda.

Statusnya sebagai dosen dan wakil dekan di kampus FKG juga terancam dicopot.

Saking malunya, saat di depan wartawan, IKS hanya bisa terdiam.

Pertanyaan yang dilontarkan sejumlah wartawan yang mengerumuninya hanya dibalas dengan tundukan wajah, tanpa sepatah kata pun keluar dari mulutnya yang tertutup rapat.

Tampak sekali, lelaki bertubuh gemuk ini seolah tidak nyaman berada di tempat tersebut. Dia ingin segera meninggalkan kerumunan wartawan.

IKS semakin tidak nyaman ketika dia dicerca soal alasan penyimpangan seks atau pelecehan seks yang dilakukannya terhadap JS, 16, pemuda warga Jalan Kalisari Selatan.

Sambil terus menundukkan kepala, IKS, 48, melangkah dengan kaki gemetaran untuk menghampiri puluhan wartawan yang menunggunya di Mapolrestabes Surabaya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News