Wakil Ketua MA Dilaporkan, Aliansi Advokat Siap Sokong Data ke KY

Wakil Ketua MA Dilaporkan, Aliansi Advokat Siap Sokong Data ke KY
AAMI dan PBHI mendatangi Komisi Yudisial (KY) untuk memberikan dukungan kepada lembaga itu dalam menangani kasus Wakil Ketua Mahkamah Agung (MA) Suwardi, Kamis (18/5). Foto: AAMI for JPNN

"Dukungan simbolik karangan bunga kepada KY agar lembaga ini lebih berani lagi menjaga muruah penegakan hukum supaya MA lebih bermartabat," kata Ketua PBHI Jakarta Simon Fernando Tambunan.

Di sisi lain, Maradaman mengatakan, pihaknya sudah menindaklanjuti kasus dugaan pelanggaran kode etik itu tetapi masih dalam tahap analisis di tingkat panel.

"Kami berterima kasih karena kami disemangati bukan didesak. Bahwa tentang dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan Hakim Agung ini perlu diketahui bahwa kami sudah pelajari, tapi ada mekanismenya. Sekarang sudah panel, menunggu sidang pleno," kata Maradaman.

Menurut dia, terbukti atau tidaknya Suwardi melakukan pelanggaran kode etik akan terungkap dalam sidang pleno.

Jika Suwardi terbukti bersalah, KY akan memberikan rekomendasi kepada MA disertai sanksi yang sepadan.

Karena itu, sebelum ada putusan pleno, KY mempersilakan aliansi memberikan dukungan data.

"Kasus ini sudah ditangani. Yang menentukan salah satu tidaknya itu ada di pleno, bukan panel," kata Maradaman. (rmol/jpg)


Aliansi Advokat Muda Indonesia (AAMI) mendatangi Komisi Yudisial (KY) untuk memberikan dukungan kepada lembaga itu dalam menangani kasus Wakil Ketua


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News