Wali Kota Bandung Mengomentari Kasus Kompol Yuni Purwanti, Begini

Wali Kota Bandung Mengomentari Kasus Kompol Yuni Purwanti, Begini
Wali Kota Bandung Oded M Danial. Foto: Antara

jpnn.com, BANDUNG - Kapolsek Astanaanyar Kota Bandung  Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi dan belasan anggota polisi lainnya diduga terlibat kasus penyalahgunaan narkoba.

Wali Kota Bandung Oded M Danial mengaku prihatin atas adanya kasus tersebut.

"Tentu saya ikut prihatin, karena ada di wilayah Kota Bandung, dan saya yakin di institusi kepolisian sendiri mereka pasti akan memproses itu," kata Oded di Bandung, Jawa Barat, Kamis (18/2).

Oded yakin, pihak Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jawa Barat akan mengusut tuntas kasus tersebut sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Menurut Oded, bukan hanya di unsur kepolisian, seluruh pihak perlu untuk menjauhi barang terlarang itu. Karena narkoba, kata dia, merupakan barang yang berbahaya dan dapat merusak.

"Jangan main-main dengan narkoba itu, karena merupakan bahaya laten yang paling utama dan bisa menghancurkan generasi kita," kata Oded.

Kini Kompol Yuni Purwanti dicopot dari jabatannya sebagai Kapolsek Astanaanyar.

Polisi wanita berpangkat perwira menengah itu kini dimutasikan ke Yanma Polda Jawa Barat dalam rangka pemeriksaan Propam.

Wali Kota Bandung ikut mengomentari kasus narkoba yang melibatkan Kapolsek Astanaanyar Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News