Wali Kota Jayapura Minta Pengawasan Ditingkatkan
Sabtu, 25 Februari 2012 – 10:56 WIB
Untuk lebih meningkatkan pengawasan di jajaran Pemkot Jayapaura, walai kota mengatakan, pihaknya telah melantik Kepala Inspektorat Kota Jayapura yang berasal dari lingkungan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI Perwakilan Papua. Ia berharap dengan kemampuan dan pengalaman kerja yang dimiliki selama ini dapat membantu Pemkot Jayapura meningkatkan pengawasan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan pemerintahan yang bersih.
Ditambahkan, prestasi yang diraih Pemkot Jayapura yang memperoleh opini WDP (Wajar Dengan Pengecualian) dari BPK RI terkait laporan keuangan daerah selama 3 tahun berturut-turut akan ditingkatkan menjadi opini WTP atau Wajar Tanpa Pengecualian. Untuk bisa mencapai opini tersebut, wali kota meminta dukungan dari seluruh jajaran pemkot Jayapura khususnya pimpinan SKPD agar melaksanakan program kerjanya dengan baik serta memanfaatkan alokasi dana sesuai dengan peruntukannya.
“Termasuk menyangkut ketepatan membuat laporan pertanggungjawaban, kualitasnya, aset dan lain-lain. Hal ini harus menjadi perhatian serius semua jajaran untuk mewujudkan good governance dan clean government,” tambahnya.
Sementara itu terkait dengan pejabat yang dilantik, Wali Kota Tommy Mano mengatakan, selain melantik Kepala Inspketorat Kota Jayapura, pihaknya juga melantik sejumlah pejabat eselon III dan IV di jajaran Pemkot Jayapura. “Paling banyka di lingkungan Dinas Kebersihan dan Pemakaman atau DKP Kota Jayapaura. Pelantikan ini kami lakukan terkait perubahan nomenklatur sehingga pejabat yang ada harus dilantik ulang. Kami juga melakukan pelantikan terhadap pejabat fungsional lainnya dan kepala sekolah,” pungakasnya. (nat)
JAYAPURA - Wali Kota Jayapura, Benhur Tommy Mano meminta seluruh pimpinan SKPD untuk meningkatkan pengawasan di lingkungan kerjanya masing-masing.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- PMKRI Toraja Desak Penjabat Gubernur Sulsel Prioritaskan Membenahi Infrastruktur Jalan
- Kebakaran Rumah di Bawah Flyover Manahan Solo, 25 Warga Dievakuasi
- Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, 14 Orang Jadi Tersangka
- Edistasius Endi: PPPK Harus Menjalankan Fungsi sebagai Perekat Bangsa
- Brimob Polda Sumsel Gagalkan Penyelundupan 11 Ton BBM Ilegal
- Diduga Korupsi Dana Pengelolaan Kebun Sawit 500 Hektare, Direktur BUMDes Ditahan Kejati Riau