Wali Kota: Perjuangan Guru Honorer Mendapat SK PPPK Sangat Luar Biasa
jpnn.com, PEKALONGAN - Sebanyak 129 guru honorer di Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menerima surat keputusan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (SK PPPK).
Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaidi mengatakan perjuangan para guru mendapatkan SK PPPK ini sangat luar biasa.
Menurut dia, ada guru yang sudah bertahun-tahun mengabdi, bahkan gagal tes berkali-kali.
"Alhamdulillah ada 129 orang tenaga pengajar yang sudah lolos seleksi dan mendapat SK PPPK guru. Perjuangan mereka mendapatkan SK ini sangat luar biasa, ada yang prosesnya bertahun-tahun mengabdi, tes berkali-kali gagal, dan pada akhirnya bisa lolos," kata Afzan Arslan Djunaid pada acara penyerahan SK PPPK di Pekalongan, Rabu (11/5).
Dia mengatakan momentum ini merupakan hal terlupakan.
Sebab, para guru honorer ini telah melewati masa penantian dan perjuangan panjang bertahun-tahun yang untuk bisa diangkat menjadi PPPK, yang merupakan bagian dari aparatur sipil negara (ASN).
Oleh karena itu, ujar Afzan, hal ini patut disyukuri bersama dan harus dibarengi dengan semangat meningkatkan kualitas mengajar dalam membantu pemerintah mencerdaskan anak didik sebagai generasi penerus bangsa.
Aaf, panggilan akrab Afzan, meminta guru PPPK ini untuk lebih meningkatkan kualitas mengajar. "Kami berpesan para guru PPPK agar mengedepankan profesionalitas dan kualitas mengajar pada siswa," pesannya.
Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaidi menegaskan perjuangan guru honorer menjadi PPPK dan mendapat SK PPPK, sangat luar biasa.
- 846 PPPK 2023 Batanghari Terima SK, Muhammad Fadhil Arief Berpesan Begini
- Apa Kabar RPP Manajemen ASN? Honorer & PPPK Ajukan 5 Tuntutan
- 389 PPPK 2023 Terima SK, Semuanya Tenaga Kesehatan
- PPPK Punya Hak & Tanggung Jawab sama dengan PNS, tetapi Bedanya Jelas
- Sesmenpora: PPPK Bukan ASN Nomor Dua
- Menteri Anas Singgung Lagi PPPK Part Time, 20% Jatah Guru Swasta