Warga Jateng Sambut Baik Rencana Pak Ganjar buat Kelas Jarak Jauh
"Lega sekali ada kabar mau dibuatkan kelas jarak jauh di sini, jadi tidak bingung lagi. Ke depan harapan saya tetap dibangunkan sekolah negeri di sini, biar kami tidak kebingungan," ucapnya.
Hal senada disampaikan Dimas Adi Setyawan (15). Dia menerangkan, lulusan angkatannya di SMPN 1 Tawangmangu tahun ini ada 200 lebih siswa.
Semuanya bernasib sama, kesulitan melanjutkan sekolah ke SMA/SMK negeri.
"Sulit sekali, soalnya tidak ada sekolah. Senang kalau mau dibuatkan kelas jarak jauh, tapi harapannya tetap dibangunkan sekolah negeri di sini," ucap Dimas.
Tiga Kecamatan Dibangun Kelas Jarak Jauh
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng, Jumeri menerangkan, dari kajian mendalam, pihaknya akan membuat kelas jarak jauh di tiga kecamatan.
Yakni, Tawangmangu Kabupaten Karanganyar, Gebok Kabupaten Kudus dan Pagentan di Banjarnegara.
"Pemilihan tiga kecamatan itu dikarenakan hasil kajian mendalam. Sebab, di tiga kecamatan itu sama sekali tidak ada sekolah SMA/SMK nya, baik negeri maupun swasta. Kalau di kecamatan lain yang memang tidak ada sekolah negerinya, di sana sudah ada sekolah swasta," kata Jumeri.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo berencana membuat kelas jarak jauh tiga wilayah di Jawa Tengah.
- Ganjar Pilih Menjadi Penyeimbang, Tidak Mau Jadi Menteri Pemerintah Mendatang
- Pengamat Politik Nilai Kondisi Politik Indonesia Cukup Kondusif Seusai Pemilu 2024
- LSI Denny JA jadi Lembaga Survei dengan Hasil Quick Count Paling Akurat
- Konon, Wacana Angket di DPR Berprogres, Tinggal Urusan Administrasi
- Hasto Sebut PDIP Solid Memenangkan Ganjar-Mahfud, Hingga Menerima Intimidasi
- Ganjar Sebut Punya Catatan yang Sama dengan Kubu AMIN soal Pemilu 2024