Warga Tewas Digigit Anjing Liar, Satpol PP Turun Tangan
Bila perlu, anjing liar tersebut dimusnahkan. Sebab sulit memprediksi apakah anjing tersebut gila atau tidak.
Kasat Pol PP Palembang, Alex Ferdinandus memastikan pihaknya sudah menurunkan tim setelah adanya laporan tersebut.
“Ada dua regu yang kita sebar ke lokasi,” tegasnya.
Satu regu, terdiri dari 11 orang yang meliputi Pol PP, Dinas Pertanian, Dinkes, dan pihak Kecamatan dan kelurahan. Dirinya juga menyayangkan adanya kejadian tersebut, apalagi sasarannya adalah anak-anak.
Kabid Peternakan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palembang, Novayanti menambahkan, pihaknya langsung mengecek ke lokasi dan melakukan imbauan kepada warga sekitar.
“Kita juga imbau kepada warga cepat melapor. Para orangtua juga harus lebih mengawasi anaknya,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, lanjut Novayanti, pihaknya sudah bentuk tim pengendalian zonosis sejak 2011 lalu.
Jika hewan tersebut liar dan terindikasi berbahaya, maka akan dibawa ke rumah karantina hewan di Talang Betutu. Di sana hewan-hewan ini akan divaksin dan dikontrol kesehatannya sampai ada yang mengadopsi ataupun bisa dengan dilakukan penanganan khusus.(aja/chy/kms/uni)
JPNN.com - Wali Kota Palembang, H Harnojoyo menegaskan kepada petugas untuk terus siaga dan memantau gerakan hewan liar tersebut.
Redaktur & Reporter : Budi
- Dugaan Korupsi Jargas Kota Palembang, 4 Orang Jadi Tersangka
- Mantan Wali Kota Palembang Penuhi Panggilan Penyidik Bareskrim Polri, Kasus Apa?
- Wujud Kepedulian Sosial, Indosat Sumatra dan PMI Gelar Donor Darah di 3 Kota
- Puskesmas Ramah Disabilitas Pertama di Sumsel
- Bawa Kabur Barang Mantan Istri, Seorang Kades Dilaporkan ke Polda Sumsel
- Pj Gubernur Sumsel Lepas 445 Jemaah Calon Haji Kloter Pertama Embarkasi Palembang