Wartawan Hilang Usai Tulis Surat Terbuka buat Presiden

jpnn.com - SEORANG wartawan kondang di Tiongkok, Jia Jia (35) hilang secara misterius. Terakhir Jia yang punya 84.000 followers twitter ini diketahui akan terbang dari Beijing ke Hong Kong, Selasa (15/3) malam waktu setempat.
Muncul kekhawatiran, Jia hilang karena terkait dengan sebuah surat terbuka yang dia tulis untuk Presiden Xi Jinping, awal Maret kemarin.
Mengutip dari The Guardian, Kamis (17/3), istri Jia mengaku mendapat telepon dari suaminya Selasa (15/3) malam, saat di beacukai bandara Beijing, bersiap naik dalam penerbangan yang dijadwalkan tiba di Hong Kong pukul 23.30.
Namun Jia tak ada kabar lagi. Dia juga tidak hadir dalam sebuah undangan makan siang di Hong Kong, Rabu (16/3).
Beberapa laporan dari rekan Jia dan sejumlah aktivis menduga, hilangnya Jia ada hubungan dengan surat yang berisi seruan pengunduran diri Presiden Xi Jinping.
Kabarnya, surat itu menyudutkan Presiden Xi. Surat itu beredar dan jadi omongan terbuka di media sosial. Bahkan, website yang pertama mempublikasikannya, ditutup sementara. Ketika bisa kembali diakses, artikel Jia sudah hilang.
Seorang rekan Jia yang merupakan aktivis HAM, Zhou Fengsuo mengaku, dia pernah berbicara dengan Jia. Dan dalam obrolan itu, Jia mengaku sedang dihantui rasa takut akan diselidiki atau bahkan ditahan. (adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel