Wasekjen Hanura Minta Hentikan Polemik Senjata

jpnn.com, JAKARTA - Wasekjen Partai Hanura Tridianto meminta semua pihak menghentikan polemik senjata yang awalnya dilontarkan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.
Menurutnya, pernyataan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto sudah membuat polemik tersebut menjadi klir.
"Sikap Pak Wiranto untuk mendinginkan atau meredakan isu pembelian senjata adalah sangat tepat. Jangan sampai jadi bahan gorengan isu yang sepotong-sepotong dan menimbulkan spekulasi yang tidak terkendali," kata Tridianto dalam keterangan yang diterima, Senin (2/10).
Tridianto menjelaskan, saat ini yang terpenting adalah menjaga kekompakan antara TNI-Polri. Menurutnya, penggorengan isu senjata bisa mengganggu kekompakan dua institusi itu.
"Rakyat perlu rasa aman dan tenang. Kalau TNI dan Polri kompak, rakyat akan tenang," kata dia.
Di samping itu, dia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi dengan informasi seputar polemik pembelian senjata.
Masyarakat juga diminta percaya dan tidak memperdebatkan seputar kebijakan pembelian senjata.
"Kami percaya kepada Pak Presiden Joko Widodo, Pak Wiranto, Panglima TNI, Kapolri, dan semua pihak yang terkait dengan pembelian senjata bisa solid dan kompak untuk menjaga keamanan dan rasa tenang rakyat," tandas Tridianto.(Mg4/jpnn)
Pernyataan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto sudah membuat polemik tersebut menjadi klir.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Inas Zubir Bicara Krisis dan Peluang Masa Depan Hanura di Tengah Keterpurukan
- Saat Melantik Pengurus Baru Partai Hanura, OSO: Kami Mendukung Prabowo
- OSO Tegaskan Partai Hanura Mendukung Pemerintahan Presiden Prabowo
- Pengurus DPP Partai Hanura Akan Dikukuhkan, Benny Rhamdani: Kami Undang Presiden Hingga Kepala Daerah
- Ketua Hanura Jateng Diinterogasi Polisi soal Dugaan Prostitusi & Striptis
- Menjelang Lebaran, Pak OSO & Kader Hanura Bagikan Ribuan Paket Sembako ke Warga