Waspada, ini 5 Dampak Buruk dari Kurang Tidur

Waspada, ini 5 Dampak Buruk dari Kurang Tidur
Ilustrasi sedang tidur. Foto : Pixabay

3. Menyebabkan masalah kesehatan yang serius
Gangguan tidur dan kurang tidur yang berlangsung lama dapat menyebabkan serangan jantung, gagal jantung, detak jantung tak beraturan (aritmia), tekanan darah tinggi (hipertensi), diabetes, hingga gangguan cemas dan depresi. 

Padahal, tidur dapat memperbaiki kerusakan pada dinding pembuluh darah dan jantung. Hal ini yang kemudian menyebabkan orang yang kurang tidur lebih rentan menderita penyakit jantung.

4. Merosotnya libido seksual
Beberapa ahli mengatakan bahwa pria dan wanita yang kurang tidur menjadi kurang berminat pada aktivitas seks. Energi yang terkuras selama aktivitas, rasa kantuk dan meningkatnya tekanan psikis mungkin menjadi penyebab utamanya. Untuk pria dengan sleep apnea atau masalah pernapasan yang mengganggu tidur, mungkin ada faktor lain dalam kemerosotan seksual.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism pada tahun 2002 menunjukkan bahwa banyak pria dengan sleep apnea juga memiliki kadar testosteron yang lebih rendah.Dalam studi tersebut, hampir setengah dari pria yang menderita sleep apnea yang berat juga mengeluarkan kadar testosteron rendah yang tidak normal pada malam hari.

5. Penuaan dini
Ketika tak cukup tidur, tubuh melepaskan lebih banyak hormon kortisol. Dalam jumlah berlebih, kortisol bisa memecah kolagen kulit, protein yang menjaga kulit tetap halus, kencang dan elastis.

Hal ini yang dikaitkan dengan munculnya kerutan, kulit kusam dan tidak kenyal. Kurang tidur juga menyebabkan tubuh melepaskan terlalu sedikit hormon pertumbuhan manusia. Hormon pertumbuhan ini yang akan meningkatkan massa otot, menebalkan kulit, dan memperkuat tulang.

Beberapa masalah kesehatan akibat kurang tidur memang tidak boleh diremehkan. Tidur cukup merupakan hal penting untuk menunjang kesehatan mental dan fisik. Dengan menjaga pola tidur yang baik, kualitas hidup akan meningkat. Karena secara tidak langsung tidur yang cukup dapat memperbaiki kesehatan berpikir dan kinerja dalam keseharian.(NP/RVS/klikdokter)


Beberapa masalah kesehatan akibat kurang tidur memang tidak boleh diremehkan. Tidur cukup merupakan hal penting untuk menunjang kesehatan mental dan fisik.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News