Waspadai ACFTA, Pemerintah Bentuk Tim Khusus
Jumat, 05 Februari 2010 – 17:33 WIB
Waspadai ACFTA, Pemerintah Bentuk Tim Khusus
JAKARTA - Pemerintah tampaknya mulai menyadari bahwa ASEAN-China Free Trade Agreement (ACFTA), mempengaruhi perekonomian dan dunia industri dalam negeri. Kepada wartawan, Jumat (5/2), Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Hatta Radjasa mengungkapkan bahwa negara akan membentuk tim khusus yang nantinya akan mengawasi dan memperkuat ekonomi dalam negeri, guna mengantisipasi barang masuk sebagai dampak ACFTA.
"Memang dunia industri merasakan dampaknya. Karena itu kita harus perkuat. Memperindag sudah kasih roadmap ke kita, bagaimana memperkuat daya tahan industri. Paling tidak, dalam jangka pendek yang harus kita waspadai adalah gencarnya barang masuk," kata Hatta.
Industri yang sekiranya terkena dampak krisis, kata Hatta pula, akan menjadi prioritas dan akan diberikan kekuatan. Salah satu prioritas yang diberikan, misalnya hingga pada revitalisasi industri untuk membantu daya saing industri.
‘’Menurut saya, yang paling efektif untuk meningkatkan persaingan adalah menaikkan daya saing produksi dalam negeri. Kita memang berkewajiban menjaga agar barang-barang China yang masuk ini tidak menghantam industri dalam negeri," kata Hatta pula.
JAKARTA - Pemerintah tampaknya mulai menyadari bahwa ASEAN-China Free Trade Agreement (ACFTA), mempengaruhi perekonomian dan dunia industri dalam
BERITA TERKAIT
- Nestle Dukung Pendidikan Nasional lewat Dancow Indonesia Cerdas
- Layanan Transfer Antarbank RTOL di JakOne Mobile Kembali Normal
- Harga Pangan Hari Ini Cukup Baik, Mak-Mak Pasti Senang
- LPCK Catat Pra-Penjualan Rp 323 Miliar di Awal 2025, Andalkan Hunian Terjangkau
- Bank Raya Bukukan Laba Bersih Rp 16,92 Miliar, Ini Penopangnya
- Al Hidayat Samsu MPR Sebut Rakyat Butuh Perlindungan Nyata di Tengah Gejolak Tarif AS