Wings Air Terbangi Raja Ampat

Wings Air Terbangi Raja Ampat
Ilustrasi. Foto dok JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Rakor Kepariwisataan IV 2016 di Hotel Sultan Jakarta, 6-7 Desember 2016 belum surut gaungnya.

Tiga pesan utama Menpar Arief Yahya di forum yang dihadiri para stakeholder pariwisata itu, langsung disambut pengusaha yang makin agresif.

Di antaranya memperluas akses atau connectivity, membangun homestay desa wisata dan go digital.

Bulan ini konektivitas juga sudah mulai bertambah.

Garuda Indonesia terbang ke Mumbai, India, pada 12 Desember 2016. Lion Air bakal menambah frekuensi terbang ke China, diperkirakan lima pesawat ke Manado dari enam kota di Tiongkok.

Citilink Indonesia juga mulai mendarat pertama di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Bintan, dan Hang Nadim Batam, Kepri, dengan kapasitas 500 wisman China setiap hari, bekerjasama dengan Wanda Group Tiongkok.

Yang baru, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat bakal mulai dibuka jalur penerbangan oleh Wings Air, dari Manado ke Bandara Waisai, Raja Ampat, Papua, pada 22 Desember 2016.

"Manado merupakan penghubung daerah Timur Indonesia. Dan kami sangat terharu dan bersyukur, bahwa salah satunya kini Raja Ampat akan kedatangan pesawat komersial untuk pertama kalinya, yakni Wings Air,” kata Kepala Disbudpar Raja Ampat Yusdi Lamatenggo.

JAKARTA – Rakor Kepariwisataan IV 2016 di Hotel Sultan Jakarta, 6-7 Desember 2016 belum surut gaungnya. Tiga pesan utama Menpar Arief Yahya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News