Wisata ke Kampung Ulos Hutaraja, Rumah Warga Bisa Jadi Alternatif Hunian
jpnn.com, SAMOSIR - Menteri Pejerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan telah merenovasi rumah warga untuk dijadikan homestay di kawasan wisata Kampung Hutaraja.
Renovasi itu dilakukan agar masyarakat mendapat manfaat dari sektor pariwisata di Desa Lumban Suhi-Suhi atau sekitar Kampung Ulos Hutaraja, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara (Sumut).
"Prinsipnya adalah mengubah wajah kawasan dengan cepat, terpadu, dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional," kata Menteri PUPR Basuki seusai mendampingi Presiden Jokowi meninjau lokasi sarana hunian pariwisata (sarhunta), Kamis (3/2).
Renovasi dilakukan dengan meningkatkan kualitas rumah warga sekitar yang tidak layak huni menjadi layak huni.
Dengan demikian, rumah-rumah tersebut dapat dimanfaatkan untuk usaha pondok wisata (homestay) dan usaha pariwisata lainnya.
Pemberdayaan masyarakat itu nantinya dapat mendorong perekonomian warga setempat.
Konsep bangunan rumah yang dibangun untuk homestay seluruhnya mengadopsi kearifan lokal masyarakat Suku Batak, seperti Rumah Bolon.
Keberadaan homestay itu bisa menjadi alternatif hunian bagi para wisatawan yang akan berkunjung ke Kampung Ulos Hutaraja, Tano Ponggol, Aek Rangat, Bukit Holbung, Batu Hoda, dan Sibea-bea. (mcr18/fat/jpnn)
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebut rumah warga di Kampung Ulos Hutaraja bisa jadi homestay sebagai alternatif hunian di kawasan wisata.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Mercurius Thomos Mone
- Airlangga Hartarto: Bagi Kami, Pak Jokowi dan Mas Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar
- Aset Kripto di LHKPN 2 Pejabat Bidang Keuangan Mencurigakan, KPK Bergerak
- Transisi Pemerintahan, Taufan Rahmadi Singgung soal Prioritas Pariwisata Indonesia
- Jokowi Hormati Putusan MK: Saatnya Bersatu, Bekerja, Membangun Negara Kita
- Soal Status Gibran dan Jokowi di PDI Perjuangan, Komarudin Bilang Begini, Tegas!
- Menyampaikan Dissenting Opinion, Hakim Arief Singgung Soal Jokowi yang Partisan