WN Mesir Ogah Tinggalkan Malang
Sabtu, 05 Februari 2011 – 11:46 WIB
’’Posko itu memiliki banyak fungsi. Diantaranya untuk melakukan pendataan dan menjadi tempat warga melapor tentang keluarganya yang sedang berada di Mesir. Posko sekaligus untuk mempermudah informasi kepada publik,’’ kata dia.
Jika sudah mengetahui ada warga Kota Malang yang sedang berada di Mesir, lanjut Ahmadi, pemkot mestinya membantu komunikasi melalui Kementerian Luar Negeri atau satuan tugas yang menangani pemulangan WNI di Mesir.
Sekretaris Komisi D DPRD Kota Malang, Isa Ansori yang dihubungi secara terpisah berharap pemkot membuka posko informasi warga Kota Malang yang ada di Mesir. Posko ini kata Isa sangat penting untuk memberikan informasi yang akurat dan mendesak tentang warga.
’’Disaat kondisi seperti ini, tentu warga yang memiliki keluarga di Mesir, baik itu yang bekerja atau pun yang sedang studi, membutuhkan informasi. Karena itu pemkot harus membantu masyarakat,’’ kata dia.
MALANG - Tampaknya warga negara Mesir yang ada di Malang lebih memilih tak balik ke negaranya yang sedang bergolak. Buktinya sampai kemarin siang
BERITA TERKAIT
- Menjelang Iduladha, KAI Divre III Palembang Berangkatkan Lebih dari 11 Ribu Penumpang
- 1.000 Guru Kontrak Diusulkan Mengikuti Seleksi PPPK 2024
- ABK Asal NTT dan 9 WNA China Terombang-ambing di Laut Australia hingga ke Sukabumi
- Lantik Pj Bupati Bandung Barat, Bey Machmudin Ingatkan soal Pergerakan Tanah
- Kementan Memacu Semangat Penyuluh, Optimistis Pembangunan Pertanian Makin Inovatif
- Pesan Tegas Hendrik Mambor kepada PPPK: Jaga Etika Birokrasi