WNI di Wellington Gelar Pasar Malam, Begini Keseruannya
jpnn.com, WELLINGTON - Warga negara Indonesia (WNI) yang tinggal Selandia Baru membuat kehebohan di Wellington, Sabtu (30/11) malam. Adalah Keluarga Masyarakat Indonesia (KAMASI) Wellington yang menggelar pasar malam di ibu kota Selandia Baru itu.
Siaran pers Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Wellington mengabarkan, pasar malam KAMASI itu digelar di Cuba Street. Tak kurang 3.500 pengunjung tumpah ruah dalam pasar malam bertema Unity in Diversity itu.
Dubes RI untuk Selandia Baru Tantowi Yahya pun ikut menyemarakkan pasar malam tersebut. Seperti biasa, ambasador berlatar berlatar belakang entertainer itu menghibur para pengunjung dengan gitar dan suaranya yang khas.
Menurut Tantowi, pasar malam itu menampilkan berbagai tarian dan kuliner khas Indonesia. “Pengunjung rela antre di tenda-tenda yang menjual aneka masakan Indonesia seperti nasi dan mie goreng, nasi padang, sate padang, nasi uduk, bakso malang, es teler dan lain-lainnya,” ujarnya.
KBRI Wellington juga memanfaatkan event itu untuk mempromosikan sejumlah destinasi wisata di Tanah Air serta produk-produk Indonesia yang sudah cukup populer di Selandia Baru. Di antaranya adalah mi instan dan minuman teh dalam kemasan.
Adapun untuk tari-tarian dipercayakan kepada tim kesenian SMA Terpadu Krida Nusantara Bandung. Para pelajar SMA Terpadu Krida Nusantara didatangkan dari Bandung untuk menampilkan tarian tradisional Betawi, Minahasa, Batak hingga Papua.
Warga negara Indonesia (WNI) yang tinggal Selandia Baru membuat kehebohan di Wellington melalui pasar malam Indonesian Night bertitel Unity in Diversity.
- UID Mulai Salurkan Donasi Rp 2 Miliar untuk Pahlawan Seni dan Olahraga
- Berkreasi dengan Ellenka Profesional, Chef Angie Bikin Heboh SIAL Interfood 2023
- Susu Bubuk Wellington Segera Diluncurkan, Ini Keunggulannya
- Tantowi Yahya Ajak Mahasiswa Baru UTA’45 Jakarta Miliki Kemampuan Leadership
- Bea Cukai Yogyakarta Kawal Ekspor Paper Bag ke Australia dan Selandia Baru
- Menteri Kehakiman Ugal-ugalan di Jalan Sampai Kecelakaan, Akhirnya Kehilangan Pekerjaan