Yakin Ahok Jadi Korban Kriminalisasi? Simak Dulu Ini

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Arsul Sani bereaksi atas pernyataan sejumlah aktivis hak asasi manusia (HAM) yang menyebut Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama alias Ahok sebagai korban kriminalisasi.
Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu mengatakan, semua pihak sebaiknya menunggu putusan pengadilan atas Ahok yang sebentar lagi menjadi terdakwa penodaan agama.
“Seyogianya para aktivis HAM itu tidak bersikap prematur dan mendahului proses peradilan," kata Arsul di Jakarta, Minggu (11/12) menanggapi pernyataan Aliansi Masyarakat Sipil untuk Konstitusi (AMSIK) yang menyebut Ahok sebagai korban kriminalisasi dengan tuduhan penodaan agama.
Kasus Ahok, kata sekretaris jenderal PPP kubu M Romahurmuziy itu, sudah masuk dalam proses peradilan. Karenanya, masyarakat sebaiknya menunggu saja proses persidangannya.
Arsul menambahkan, pernyataan-pernyataan yang dibuat di ruang publik justru akan mempertajam polemik tentang kasus yang menjerat calon petahanan pada pilkada DKI itu. Arsul pun khawatir hal itu akan melanggengkan segregasi atau pemisahan antar-golongan yang telah terjadi di masyarakat
"Lebih baik mereka yang berkeyakinan bahwa Ahok tidak bersalah, maka jadilah ahli dan saksi yang meringankan. Tetapi tidak membuat kesimpulan sendiri di ruang publik," tegasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Arsul Sani bereaksi atas pernyataan sejumlah aktivis hak asasi manusia (HAM) yang menyebut Gubernur DKI Jakarta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bongkar Penyelundupan Benih Lobster, Bea Cukai Batam Cegah Negara Rugi Rp 48 Miliar
- ERIA Tegaskan Pentingnya Peran Pemimpin Dalam Perdamaian Berkelanjutan
- Polda Jabar Tangkap 4 Orang Perusuh Saat Peringatan May Day di Bandung
- Kemenag: 29.288 Jemaah Calon Haji Indonesia Tiba di Madinah
- KPK Periksa Direktur PT Visiland Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan di PT INTI
- Srikandi BUMN Ajak Seluruh Perempuan di Indonesia Berani Tampil & Jadi Agen Perubahan