Yakin Menang di Jawa, Kiai Ma'ruf Malu jika Kalah di Jabar

Yakin Menang di Jawa, Kiai Ma'ruf Malu jika Kalah di Jabar
DISKUSI: Budayawan Emha Ainun Nadjib dan KH Ma'ruf Amin dalam diskusi di Rumah Maiyah, Kadipiro, Yogyakarta, Minggu (14/10). Foto: TKN Jokowi - Ma'ruf

jpnn.com, JAKARTA - Calon Wakil Presiden (Cawapres) KH Ma'ruf Amin mengaku optimistis bahwa duetnya dengan Joko Widodo (Jokowi) akan memenangi Pemilu 2019. Optimisme Kiai Ma’ruf didasari keyakinannya bahwa mayoritas masyarakat di Pulau ajawa termasuk warga Nahdatul Ulama (NU) bakal memilihnya.

"Secara struktural, NU mendukung Ma'ruf Amin. Mulai PBNU (Pengurus Besar Nahdatul Ulama, red) yang kultural sebenarnya sudah, mereka sudah tergabung di dalam," kata Ma'ruf di rumahnya, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (12/11).

Meski demikian mantan rais aam PBNU tak mau bersantai-santai. Kiai Ma’ruf mengaku akan menggencarkan safarinya, terutama di wilayah Jawa Barat,

Hingga saat ini, elektabilitas Jokowi - Ma’ruf di Jawa Barat belum terlalu signifikan dibandingkan Jawa Timur dan Jawa Tengah. "Jawa Timur sudah tinggi, Jawa Tengah paling tinggi," kata dia.

Sedangkan untuk Jakarta dan Banten, Ma'ruf mengklaim sudah menang tipis. Karena itu Kiai Ma’ruf akan makin fokus menggarap Jabar.

"Dari kemarin saya sudah konsolidasi di Jawa  barat karena saya dianggap putra Jawa Barat, mewakili Pasundan. Jadi kalau Jawa Barat kalah, kami malu," tegas ketua umum nonaktif di Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu.(tan/jpnn) 


Calon Wakil Presiden (Cawapres) KH Ma'ruf Amin mengaku optimistis bahwa duetnya dengan Joko Widodo (Jokowi) akan memenangi Pemilu 2019.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News