Yandri Susanto Menentang Keras Penghapusan Madrasah di UU Sisdiknas

"Saya bisa merasakan benar peran serta itu karena saya punya dan ikut mengurus madrasah serta pondok pesantren. Madrasah terbukti mampu menjaga dan mendidik generasi muda dengan akhlakul karimah," kata anggota Komis VIII DPR RI ini.
Karena itu, Yandri mengajak masyarakat terus mendukung dan menjaga madrasah serta pondok pesantren.
Tidak membiarkan madrasah berjuang sendiri menghadapi pihak-pihak yang bermaksud merusaknya.
Dengan begitu, kontribusi madrasah dan pesantren melahirkan anak-anak masa depan bangsa yang hebat dunia akhirat bisa diteruskan.
"Semoga usaha ini menjadi amal jariah, berguna bagi kita di akhirat nanti. Karena setiap yang bernyawa pasti akan mati. Kullu nafsin zaaikatul maut," kata Yandri.
Sebelumnya, pembina Ma'had Islam Rafiah Akhyar Ustaz Adi Hidayat menyampaikan cita-citanya mendirikan lembaga pendidikan Ma'had Islam Rafiah Akhyar.
Diharapkan, dari tempat itu, lahir ulama-ulama besar yang bisa meneruskan perjuangan nabi dan para kiai yang ada saat ini.
"Saya ingin mewakafkan diri dan waktu saya ikut melahirkan ulama. Mari, bersama-sama, mewujudkan cita-cita itu, semoga menjadi amal jariah yang pahalanya akan terus mengalir dan tak ada putus-putusnya," kata Ustaz Adi Hidayat. (mrk/jpnn)
Yandri Susanto kembali menegaskan tekadnya untuk menentang penghapusan madrasah di UU Sisdiknas
Redaktur & Reporter : Tarmizi Hamdi
- Waka MPR Eddy Soeparno Optimistis MBG hingga Kopdes Merah Putih Bikin Ekonomi Tumbuh
- HNW Dukung Rencana Prabowo Ingin Biaya Haji Indonesia Lebih Murah Dari Malaysia
- Nilam Sari Harapkan Sisdiknas Baru Atasi Kesenjangan Pendidikan di Daerah 3T
- Waka MPR Lestari Moerdijat Ungkap Perlunya Identifikasi Masalah Perempuan dengan Tepat
- Al Hidayat Samsu MPR Sebut Rakyat Butuh Perlindungan Nyata di Tengah Gejolak Tarif AS
- Dukung MUI Tolak Vasektomi Syarat Terima Bansos, HNW Minta Dedi Mulyadi Akhiri Kegaduhan