Yuk! Nikmati Nusakambangan, Pulau "Penjara" yang Ternyata Sangat Eksotis

Yuk! Nikmati Nusakambangan, Pulau "Penjara" yang Ternyata Sangat Eksotis
Nusakambangan. FOTO: jawapos grup

Pengamanan selanjutnya, ketika hendak masuk lapas yang dituju, pengunjung akan kembali diperiksa. Bahkan, alat komunikasi dan perangkat elektronik dilarang masuk lapas. Termasuk kacamata, jam tangan, dan bolpoin. Sebab, dikhawatirkan barang-barang tersebut dilengkapi kamera yang bisa saja mencuri gambar di dalam lapas yang memang sangat tertutup.

Di sisi lain, Pulau Nusakambangan menyimpan potensi wisata yang tak kalah menarik. Dari segi geografis, Nusakambangan bagian selatan yang menghadap Samudra Hindia dipenuhi banyak karang. Saat tiba di bagian barat, pengunjung bisa menemukan pantai cantik berpasir putih.

Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji mengungkapkan, pesona alam yang disuguhkan Nusakambangan menjadi salah satu alasan mengapa Pemkab Cilacap ingin diberi hak pengelolaan pulau tersebut. Apabila hal itu terwujud, diyakini ada tambahan PAD yang masuk ke kas Pemkab Cilacap di sektor wisata.

Beberapa potensi wisata yang ada di Nusakambangan, antara lain, Gua Ratu, Hutan Mangrove Ujung Gagak, Pantai Selokpipa, Pantai Permisan, Pantai Pasir Putih, cagar alam di Nusakambangan Barat, serta Pantai Cimiring yang merupakan objek wisata pantai dengan benteng kuno peninggalan Belanda.

''Potensi wisata di sana sangat banyak. Dari cagar alam sampai wisata pantai, dari wisata biasa sampai cagar budaya. Kami sepakat, apabila ada zonasi, bagian mana yang boleh dikelola untuk wisata dan mana yang dilarang. Kami akan menghormati zonasi tersebut,'' kata Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji. (ziz/ttg/JPG/c17/diq) 

JAWA Tengah memiliki satu pulau yang berada di wilayah terluar Indonesia. Pulau tersebut adalah Nusakambangan yang berbatasan dengan Australia. 


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News