Saat Salim Kancil Dibantai, Kapolres Lumajang tak Lapor ke Kapolda

jpnn.com - SURABAYA - Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Setiadji mengatakan, ketika peristiwa main hakim sendiri terhadap diri Salim Kancil dan Tosan terjadi, dirinya berada di Madura.
Anton sudah mendapat informasi dari Dirintelkam bahwa terjadi masalah di Desa Selok Awar-Awar, Pasirian, Lumajang. Namun, dia tidak menyangka kasus tersebut sangat besar.
’’Terus terang kaget. Tidak ada angin, tidak ada topan, tidak ada badai, ternyata seperti itu,’’ ungkapnya, kemarin (30/9).
Setiap hari Anton selalu mendapat update informasi dari Kapolres-Kapolres jajarannya. Jika ada kejadian yang menonjol, biasanya polda juga memberikan atensi.
Namun, saat penganiayaan dan pembunuhan itu terjadi, Anton tidak mendapat kabar dari Kapolres Lumajang AKBP Fadly M. Ismail. (did/gun/c5/kim)
SURABAYA - Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Setiadji mengatakan, ketika peristiwa main hakim sendiri terhadap diri Salim Kancil dan Tosan terjadi,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Daftar Tunggu Haji di Sumsel Mencapai 30 Tahun
- Potensi Pidana Menjerat Pengemudi Nissan yang Tabrak Siswa SMA 5 Bandung
- 2.050 Karung Bawang Merah Diselundupkan dari Malaysia ke Bengkalis, Lihat
- 9 Dari 1.497 Jemaah Calon Haji Asal Semarang Batal Berangkat
- Dukung Asta Cita, Pemprov Sumsel Selaraskan Program 3 Juta Rumah dengan Visi Misi HDCU
- Bali Tolak Ormas GRIB Hercules, Kalimat Giri Prasta Tegas