Segera Sosialisasikan Bedanya Beras Plastik dengan yang Asli
BANDUNG - Kepala Disperindag Jawa Barat Ferry Sofwan mengaku kaget adanya peredaran beras plastik yang pertama kali muncul di Bekasi. Hal ini tidak diprediksi sebelumnya.
Oleh karena itu, pihaknya akan segera melakukan penelusuran ke lapangan. Ferry mengaku telah berkoordinasi dengan Badan Ketahanan Pangan untuk mencari tahu keberadaan beras tersebut.
Selain itu, pihaknya pun akan berkoordinasi dengan jajaran kepolisian. Pelaku pengedar beras plastik akan dijerat dengan Undang-Undang Tentang Perlindungan Konsumen.
Pihaknya akan membandingkan beras plastik dengan beras asli untuk mengetahui perbedaan di antara keduanya.
"Kami akan segera melakukan sidak ke pasar. Informasi soal perbedaan beras plastik dan beras asli akan disebar ke pedagang dan konsumen. Konsumen juga diminta berhati-hati saat membeli beras impor, karena pemerintah tidak mengimpor beras pada tahun ini," bebernya seraya menyebut beras plastik masuk ke dalam negeri melalui jalur ilegal. (cr6/agp/sam/jpnn)
BANDUNG - Kepala Disperindag Jawa Barat Ferry Sofwan mengaku kaget adanya peredaran beras plastik yang pertama kali muncul di Bekasi. Hal ini tidak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pelaku Pelecehan Seksual Ini Diberi Hukuman Cambuk di Depan Umum
- Tempat Usaha Menunggak Pajak Dipasangi Stiker, Lihat
- Innalillahi, 3 Pasien DBD Anak-Anak di Situbondo Meninggal Dunia
- Ada yang Hingga 100 Kali, 3 Terpidana Jalani Hukuman Cambuk
- Jalan Nasional di Sitinjau Lauik Putus Akibat Tertutup Material Longsor
- 1.860 PPPK Jambi Terima SK, Al Haris: Fokus Bekerja, Jangan Berpikir Kontrak Habis Lima Tahun