Pariaman dan Skandal Kemaritiman Paling Heboh Abad 16

Pariaman dan Skandal Kemaritiman Paling Heboh Abad 16
Sunset di laut Pariaman, Sumatera Barat, awal September 2016. Foto: Wenri Wanhar/JPNN.com.

jpnn.com - SKANDAL kemaritiman paling terkenal pada abad 16. Tenggelamnya Sao Paulo, kapal besar milik Portugis di laut Pariaman. Dibumbui kisah Dona Fransisca Sardinha--perempuan tercantik pada masanya.

Wenri Wanhar - Jawa Pos National Network

21 Januari 1561. Kapal Sao Paolo yang berangkat dari Tanjung Harapan, Afrika tujuan Goa terdampar di pantai barat Sumatera.

Henrique Dias, awak kapal yang selamat mencatat peristiwa itu dari hari ke hari. Catatannya diterbitkan di Lisbon pada 1565--empat tahun kemudian. Dan lalu dimuat dalam buku terkenal Historia Tragico-Maritima yang terbit pada 1735-1736.  

Ini kisahnya…

Setelah badai yang bertubi-tubi, mereka terdampar di mulut sungai. Dari seorang budak Jawa yang dipekerjakan Portugis sebagai penerjemah, diketahui "sungai ini bernama Sungai Menencabo (Minangkabau?)," tulis Henrique. 

Mereka langsung didatangi penduduk setempat ramai-ramai. "Kulit mereka hitam legam. Badannya tegap dan pakaiannya bagus. Beberapa orang dari mereka naik sampan…untuk menukar ayam, beras dan barang-barang lain."

Menenggang cuaca dan beberapa hal, "kami membuang jangkar di pantai bagian dalam," tulisnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News