Ambalat Panas Lagi, TNI AL Usir Kapal Malaysia

Ambalat Panas Lagi, TNI AL Usir Kapal Malaysia
SIAGA- Pesawat tempur milik TNI AU Hawk 100 melakukan patroli di kawasan Ambalat, 28-30 April lalu, dalam operasi Tameng Petir. Tampak di bawahnya, salah satu KRI yang turut mengamankan perairan Indonesia. Foto DOK/KOHANUDNAS untuk JPNN Grup
JAKARTA - Perbatasan RI-Malaysia memanas lagi. Kapal perang Indonesia kembali memergoki kapal patroli Malaysia di perairan Ambalat, Indonesia. "Ini yang ke sembilan kalinya sejak Januari lalu," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut Laksamana Pertama Iskandar Sitompul di Jakarta Selasa (26/05).

   

Iskandar menjelaskan, kapal perang Indonesia selalu melakukan patroli rutin di daerah perbatasan. "Prosedur penanganannya dengan cara damai," ujar adik kandung politisi Ruhut Sitompul itu.

    

Kapal Perang TNI AL dari jajaran "Komando Armada RI Kawasan Timur KRI Untung Surapati-872 mengusir "kapal perang Malaysia jenis Fast Atack Craft Gun KD Yu-3508 yang masuk wilayah perairan NKRI disekitar perairan Nunukan Kalimantan Timur, Senin (25/5) lalu.

    

Kronologis pengusiran dimulai pada Senin (25/5) subuh menjelang fajar. KRI Untung Surapati-872 yang dikomandani Mayor Laut (P) Salim melaksanakan operasi pengamanan perairan Ambalat memergoki kapal perang Malaysia KD YU-3508 yang berada pada posisi 04.03.00 U/118.01.70 T (disekitar perairan Nunukan, Kaltim). Jarak kontak antar ke dua kapal 8 mil laut, dengan kecepatan kapal 16 knot.

    

JAKARTA - Perbatasan RI-Malaysia memanas lagi. Kapal perang Indonesia kembali memergoki kapal patroli Malaysia di perairan Ambalat, Indonesia. "Ini

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News