13 Rumah Dibakar, Ratusan Warga Mengungsi
Jumat, 09 November 2012 – 07:12 WIB
’’Orang lain yang berkelahi, yang tak tahu menahu jadi korban dan meninggal. Karena itu saya harapkan bapak ibu juga ikut berperang melawan kekerasan. Kita semua sama. Semua bersaudara,’’ katanya.
Diketahui, ratusan massa asal Kampung Buyut, Kecamatan Gunung Sugih mendatangi Kampung Kusumadadi, Kecamatan Bekri sejak pukul 16.00, kemarin (8/11).
Massa saat itu menggunakan ratusan kendaraan roda dua dan tiga unit truck meluncur ke kampung Kesumadadi sekitar pukul 15.00, usai memakamkan Khairil Anwar (29) warga Buyut Udik.
Berbekal berbagai senjata tajam seperti tombak, pedang, celurit, bom molotov dan senjata lainnya. Namun gelombang massa ini bverhasil diblokade aparat gabungan dari Polres Lampung Tengah. Kodim 0411, Satbrimobda Polda Lampung di perempatan Wates, Kecamatan Bekri.
GUNUNGSUGIH – Pertikaian dua desa yakni Kampung Kusumadadi, Kecamatan Bekri dan Kampung Buyut, Kecamatan Gunungsugih Lampung Tengah membuat
BERITA TERKAIT
- Penyesuaian Tarif Parkir di Denpasar Resmi Diberlakukan Per 1 Mei 2024, Ini Perinciannya
- Bocah yang Hanyut Saat Berenang di Sungai Borang Ditemukan Meninggal Dunia
- Asyik Berenang di Sungai Borang Palembang, Bocah Tenggelam
- Polisi Tangkap 2 Pelaku Judi Slot Online di Nagan Raya
- Kapolres Siak Manfaatkan Teknologi Drone untuk Mengawasi Pengamanan Unjuk Rasa Hari Buruh
- BPBD Sulbar: Longsor Tutup Jalan Trans Sulawesi di Mamuju Tengah