2 Hari Lagi Pendaftaran Beasiswa Kuliah di Luar Negeri untuk Mahasiswa Keagamaan Dibuka

Program ini, lanjut Dani, dibuka bagi mahasiswa sarjana (S1), magister (S2), dan doktoral (S3). Ada 42 perguruan tinggi yang bisa menjadi pilihan, baik di ASEAN, Asia, Australia, Amerika, dan Eropa.
Dani menjamin peserta program ini akan mendapat 20 angka kredit yang dapat ditransfer ke Perguruan Tinggi Asal di Indonesia. Selain itu, mahasiswa juga dapat submit artikel Jurnal bereputasi Internasional, khususnya bagi mahasiswa magister dan doktoral.
Dia berharap program ini dapat meningkatkan jaringan internasional melalui pertemuan mahasiswa lokal dan internasional, dosen dan masyarakat.
"Jaringan dapat diperoleh dengan terlibat dalam kegiatan akademik dan non-akademik di Perguruan Tinggi Tujuan,” sebutnya.
Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Ahmad Zainul Hamdi memerinci bahwa ada sejumlah tahapan dalam seleksi program ini.
Pertama, seleksi administrasi yang akan berlangsung pada 27 sampai 29 Juni 2023. Hasil seleksi administrasi ini akan diumumkan pada 30 Juni 2023.
Peserta yang telah lulus seleksi administrasi berhak mengikuti tahap wawancara yang dilaksanakan pada 3 sampai 5 Juli 2023. Hasil seleksi wawancara diumumkan pada 7 Juli 2023.
“Peserta yang dinyatakan lulus seleksi, harus mengikuti pembekalan soft-skills pada 7 Agustus 2023. Untuk pelaksanaan programnya, akan dimulai pada rentang antara September dan Desember 2023,” papar Inung, panggilan akrabnya.
Dua hari lagi pendaftaran beasiswa kuliah di luar negeri untuk mahasiswa keagamaan dibuka.
- LSM dan Mahasiswa Dinilai Berperan Penting sebagai Penyeimbang Kekuasaan
- Beban Ekonomi Makin Berat, Masyarakat Rela Mengantre demi Beras Gratis di Kampus UBK
- PNM Tebar Beasiswa Bagi Anak Nasabah untuk Dorong Pengentasan Kemiskinan
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- Tarif Trans Semarang Rp 0, Pelajar dan Mahasiswa Tinggal Naik
- Mahasiswa Asal Inhu Tewas Kecelakaan Tunggal di Pekanbaru, Motor Hilang