2013, Jam Belajar Siswa Bertambah
Jumat, 21 Desember 2012 – 12:24 WIB
BANDAACEH--Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI sudah menambah jam belajar bagi siswa, dari 11 mata pelajaran hingga 17 mata pelajaran. Namun, yang paling penting, pelajaran dapat diserap efektif bagi siswa. Bukan pada penambahan jam dan kurikulum pelajaran. Demikian disampaikan Ketua Majelis Pendidikan Daerah (MPD) Provinsi Aceh, Prof. Dr. Warul Walidin, MA.
Kedepan, katanya, bagaimana pendidikan di Aceh dengan melalui terobosan-terobosan demi meningkatkan pendidikan yang bermutu. Paling tidak diharapkan Aceh dapat melakukan tiga terobosan baru untuk mengembangkan pendidikan. Baik peningkatan mutu pendidikan, layanan pendidikan, dan mengembangkan pendidikan berbasis dinul Islam.
Baca Juga:
Bahkan sistem renstra di Aceh dapat diharapkan menjadi dokumen dan terus meningkatkan pembaruan mutu pendidikan di Aceh. Di samping itu, terutama dalam meningkatkan mutu pendidikan dan uji kompetensi guru yang komprehensif.
“Semoga penambahan mata pelajaran tidak menjadi beban bagi siswa. Namun, uji kompetensi guru sebagai tenaga pendidik sangat diharapkan,”ujarnya, Kamis (20/12) di Banda Aceh usai menghadiri Seminar dalam rangka penyusunan rencana strategis pendidikan Aceh (renstra) 2013-2017.
BANDAACEH--Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI sudah menambah jam belajar bagi siswa, dari 11 mata pelajaran hingga 17 mata pelajaran. Namun, yang
BERITA TERKAIT
- SIS Preschool Sedayu City Usung Kurikulum Berbasis Riset, Perkuat STEAM
- Kreasi Sampah di SDN Sawah Baru 01 Demi Bumi Lestari
- Mau Kuliah Sambil Kerja? Yuk di UHAMKA
- Prof. Kumba Bantah Melakukan Pencatutan Nama dalam Publikasi Jurnal Internasional
- Melaju ke OSN Provinsi, 23 Siswa SMA Kesatuan Bangsa Targetkan Bawa Medali
- 6 Pelajar SMA Pribadi Bandung Siap Berkompetisi di OSN Provinsi