3 Faktor Utama Penjualan Isuzu Bakal Naik
Meski begitu, IAMI tidak berpuas diri. Tahun ini penjualan kendaraan komersial diperkirakan lebih besar lagi.
Karena itu, IAMI berani menetapkan target pertumbuhan penjualan sebesar 25 persen dari 2017.
”Banyak variabel positif baik yang diperkirakan bisa mendongkrak penjualan kendaraan komersial pada tahun ini. Kami sangat percaya diri memasuki 2018 ini,” sebut Ernando.
Selain pembangunan infrastruktur yang terus berlanjut, permintaan kendaran komersial terdongkrak oleh beberapa kebijakan pemerintah.
Pertama, rencana pembatasan usia truk yang beroperasi di pelabuhan Tanjung Priok tidak boleh lebih dari sepuluh tahun.
Lalu, kebijakan pemerintah yang akan memberlakukan e-tilang bagi truk yang melebihi batas maksimum muatan.
Saat ini banyak truk yang muatan maksimalnya delapan ton dipakai mengangkut 15 ton sehingga merusak jalan.
”Muatan truk memang perlu dibatasi. Kalau tidak, jalan akan terus rusak. Apalagi, biaya perbaikan jalan yang dikeluarkan pemerintah mencapai Rp 18,7 triliun per tahun,” lanjutnya.
PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mampu membukukan penjualan sebanyak 20.502 unit pada 2017.
- Mega & Tama Dinobatkan sebagai Pemenang Video dan Poster Isuzu Supply Chain Partner
- Tol Cimanggis-Cibitung Diresmikan Dalam Waktu Dekat
- Isuzu Boyong D-Max Hingga Bus Sekolah Khusus Difabel di Giicomvec 2024
- Tol Terpeka, Jalan Bebas Hambatan Pemacu UMKM Mengejar Ketertinggalan
- Pacu Pemerataan Pembangunan, Bank Mandiri Kucurkan Kredit Infrastruktur Rp 301,77 Triliun
- Gibran dan Pelayanan Masyarakat: Membangun Infrastruktur, Memajukan Kesehatan