3 Hal Tak Terduga Penyebab Obesitas

1. Mikroba usus.
Peneliti dari Twins Research di Inggris, Tim Spector, meneliti sepasang kembar bernama Jackie dan Gillian yang sudah berusia paruh baya. Mereka kembar identik, namun IMT keduanya berbeda drastis.
Jackie mengidap obesitas, sementara Gillian tidak. Spector percaya bahwa hal ini terjadi karena adanya sistem organisme kecil alias mikroba yang hidup di dalam usus.
Sampel tinja dari masing-masing kembar mengungkapkan bahwa Gillian yang lebih kurus dari Jackie memiliki mikroba yang sangat banyak dan beragam. Hal ini berbanding terbalik dengan kondisi yang dialami Jackie.
"Semakin besar jumlahnya, maka semakin kurus orang tersebut. Jika Anda kelebihan berat badan, maka mikroba Anda tidak beragam seperti yang seharusnya," kata Spector, yang telah menemukan kasus serupa Gillian pada lima ribu orang berbeda.
2. Genetika atau keturunan.
Para ilmuwan di Universitas Cambridge percaya, sebesar 40–70% efek berat badan yang dimiliki seseorang turut dipengaruhi oleh kondisi orang tuanya. Itu sebabnya, beberapa orang mesti berusaha keras untuk diet, dan sisanya bisa dengan mudah menurunkan berat badan tanpa usaha apa-apa.
"Hal ini bagaikan lotre. Sekarang sangat jelas terlihat bahwa gen terlibat dalam mengatur berat badan. Anda bisa jadi kurang beruntung saat harus mewarisi gen obesitas,” ujar salah satu peneliti dari universitas Cambridge, Sadaf Farooqi.
Tak sekadar masalah ukuran tubuh, keadaan ini juga menjadi salah satu faktor risiko dari berbagai penyakit mematikan, seperti penyakit jantung, stroke.
- Arya Saloka Turunkan Berat Badan demi Peran di Sayap-sayap Patah 2: Olivia
- Rutin Mengonsumsi 5 Teh Ini Sebelum Tidur, Berat Badan Bakalan Ambyar
- 4 Manfaat Jagung untuk Menurunkan Berat Badan yang Bikin Kaget
- 5 Manfaat Temulawak yang Bantu Tingkatkan Nafsu Makan Anak
- 5 Camilan yang Aman Dikonsumsi Tengah Malam, Berat Badan Tetap Normal
- Anda Ingin Menaikkan Berat Badan, Konsumsi 5 Makanan Ini Sebelum Tidur