35 Persen Jajanan Anak Tak Sehat

35 Persen Jajanan Anak Tak Sehat
35 Persen Jajanan Anak Tak Sehat
BANDUNG - Badan Pengawas Obat dan Makanan republik Indonesia (BPOM RI) menemukan sekitar 35 persen jajanan anak sekolah di Indonesia tidak sehat. Penelitian tersebut dilakukan BPOM dan Institut Pertanian Bogor (IPB).

Kepala BPOM RI, Kustantinah menyatakan, pembuatan makanan dalam keadaan tidak higienis dan pedagang tidak sehat menjadi salah satu penyebabnya.

“Selain itu, peneliti juga menemukan pemakaian bahan-bahan berbahaya di dalam makanan tersebut, seperti pengawet dan zat pewarna tekstil. Kedua bahan ini sangat tidak layak dikonsumsi karena berbahaya bagi pertumbuhan dan perkembangan anak,” katanya seperti diberitakan Bandung Ekspres (Grup JPNN).

Dia menyebut, BPOM dan pemerintah daerah melakukan advokasi kepada para pelaku industri makanan rumahan. Pasalnya industri yang seperti inilah yang disebut sebagai pemasok jajanan anak. Advokasi yang dilakukan pemerintah adalah dengan memberikan pembinaan kepada pelaku industri dalam mengelola makanan.

BANDUNG - Badan Pengawas Obat dan Makanan republik Indonesia (BPOM RI) menemukan sekitar 35 persen jajanan anak sekolah di Indonesia tidak sehat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News