4 Fakta Seputar Penganiayaan Ustaz di Samarinda Hingga Meninggal Dunia, Nomor 3 Mengerikan

jpnn.com, SAMARINDA - Seorang ustaz di Samarinda, Kalimantan Timur, meninggal dunia setelah dianiaya sepulang dari salat Subuh.
Peristiwa mengerikan itu terjadi ketika korban yang bernama Ustaz Eko Hadi Prasetyo (43) ditemukan tergeletak bersimbah darah di samping gedung Pondok Pesantren Darul As'sadah, Samarinda, pada Rabu (23/2) pagi.
Ustaz Eko kemudian dilarikan ke RSUD AWS, tetapi nyawanya tidak dapat diselamatkan akibat mengalami pendarahan hebat.
Berikut ini fakta-fakta seputar penganiayaan yang mengakibatkan ustaz di Samarinda meninggal dunia:
1. Pelaku Ternyata Santrinya Sendiri
Polisi langsung bergerak cepat mengungkap pelaku penganiayaan hingga mengakibatkan Ustaz Eko meninggal dunia.
Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara, pelaku mengarah kepada dua orang santri di ponpes tersebut, yaitu AA dan HR.
"Sekitar setengah jam kami lakukan penyelidikan, mengarah kedua pelaku ini. Keduanya langsung kami tahan," ungkap Kanit Reskrim Polsek Sungai Pinang Ipda Bambang dikonfirmasi Rabu (23/2).
Seorang ustaz di Samarinda meninggal dunia karena luka berat yang dialami setelah dianiaya, pelakunya sudah ditangkap. Berikut ini fakta-faktanya
- Bandar Narkoba Diringkus Polda Kalteng Dijerat Pasal Pencucian Uang, Terancam Lama di Penjara
- Tambah Kekuasaan Bukan Memperbaiki Pengawasan, RUU Polri Dinilai Menyimpang
- Sepanjang April 2025, Polresta Bandar Lampung Ringkus 28 Tersangka Narkoba
- Cucu Bunuh Nenek di Karawang Demi Emas 100 Gram, Begini Kejadiannya
- 2 Pemuda Suku Anak Dalam Dikeroyok Sekuriti Perusahaan, 1 Tewas
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang