4 Kiat Aman Menikmati Makanan Manis Usai Lebaran

4 Kiat Aman Menikmati Makanan Manis Usai Lebaran
Ilustrasi, seseorang wanita sedang memakan cokelat. Foto: klikdokter

Anda dapat mengganti nasi dengan ubi jalar sebagai asupan karbohidrat. Umbi bernama Latin Ipomoea batatas itu memiliki kandungan serat tinggi sehingga lebih mengenyangkan.

Ubi jalar juga memiliki karbohidrat yang tinggi sehingga dapat menghasilkan energi. Anda dapat mengolah ubi jalar dengan cara dipanggang atau dikukus. Tambahkan taburan kayu manis, madu, atau pemanis alami buatan lainnya agar lebih sedap.

3. Minuman manis rendah kalori

Jenis minuman manis seperti es sirop, minuman berkarbonasi (soda), es buah, dan sejenisnya merupakan makanan yang paling sering ditemui saat Lebaran. Selain karena warnanya yang menarik, rasa manisnya juga dianggap sebagai pelepas dahaga di siang hari yang terik saat Idulfitri. 

Akan tetapi, keberadaan minuman tersebut justru akan membahayakan kesehatan. Jumlah kalori dan karbohidrat yang terlampau tinggi dalam es sirop dan soda dianggap bisa meningkatkan gula darah secara mendadak.

Nah, Anda dapat beralih ke minuman manis dengan kalori yang lebih rendah, seperti smoothies dan minuman manis lain dengan mengganti pemanisnya. Selain tidak membuat kadar gula mendadak naik karena menggunakan buah-buahan asli, minuman ini juga mengenyangkan dan aman bagi tubuh.

Agar lebih lezat, Anda bisa menambahkan yoghurt dan pemanis buatan berbahan dasar tebu yang rendah kalori. Anda juga dapat mengonsumsi es teh manis dengan mengganti gula pasir dengan pemanis buatan rendah kalori yang mengandung sukralosa.

4. Kue kering

Tenang, beberapa makanan manis berikut cukup aman dikonsumsi tanpa harus tanpa harus membuat Anda mengkhawatirkan serangan gangguan kesehatan.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News