60 Persen Peserta UKG Dinilai Berkompetensi Rendah
Jumat, 10 Agustus 2012 – 01:21 WIB
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikud) menyatakan bahwa 60 persen peserta Uji Kompetensi Guru (UKG) harus diberikan pembinaan serius. Artinya, guru-guru tersebut dinilai rendah kompetensinya.
“Dari data sementara yang sudah diolah oleh Kemdikbud, kami meperoleh data bahwa sebanyak 60 persen peserta yang sudah mengiktui UKG harus mengikuti pembinaan serius. Karena rata-ratanya cukup rendah dan di bawah angka lima,” ungkap Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidik (Kepala BPSDMP dan PMP) Kemdikbud, Syawal Gultom di Gedung Kemdikbud, Jakarta, Kamis (9/8).
Syawal menyebutkan bahwa hingga pelaksanaan UKG hingga hari kelima, total pesertanya mencapai 369.799 orang. Namun dari jumlah tersebut, untuk sementara yang sudah bisa diolah datanya baru sekitar 289.770 orang.
Angka itu terdiri dari 8.878 guru TK, 158.235 guru SD, 75.953 guru SMP dan 46.704 guru SMA. orang. Sementara, total jumlah peserta yang harus mengiktui UKG secara nasional adalah 1.006.211. Dari jumlah tersebut 127.349 guru tidak ikut UKG karena berbagai kendala, seperti data tidak lengkap atau karena sakit.
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikud) menyatakan bahwa 60 persen peserta Uji Kompetensi Guru (UKG) harus diberikan pembinaan
BERITA TERKAIT
- Belajar Digitalisasi Kenotariatan, INI German Federal Chamber of Notaries Teken MoU
- UKI Undang Dosen Asal Belanda untuk Perkuat Kolaborasi Global
- Alumni USAHID Luncurkan Program Orang Tua Asuh
- 31 Industri dari China Jadi Partisipan Business Matching 2024, Pendidikan Vokasi Berpeluang
- Tingkatkan Literasi, Lotte Mall Membangun Perpustakaan Sekolah di Jakarta
- SIS Preschool Sedayu City Usung Kurikulum Berbasis Riset, Perkuat STEAM