7.185 Siswa Madrasah di Sidoarjo akan Terima PIP

7.185 Siswa Madrasah di Sidoarjo akan Terima PIP
Kartu Indonesia Pintar (KIP). Ilustrasi Foto: Doni Kurniawan/dok.JPNN.com

jpnn.com, SIDOARJO - Sebanyak 7.185 siswa madrasah ibtidaiyah (MI), madrasah tsanawiyah (MTs), dan madrasah aliyah (MA) di Sidoarjo bakal menerima bantuan dari PIP (Program Indonesia pintar).

Siswa jenjang MI terbanyak mendapat jatah. Jumlahnya mencapai 4.700 anak. Sementara itu, hanya ada 740 siswa MA yang mendapat bantuan tersebut. Sisanya, yang berhak menerima kucuran dana tersebut adalah siswa MTs. "Pencairan bantuan dilakukan tiap enam bulan sekali. Per semester," kata Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah Kemenag Sidoarjo Abdul Rahman.

Siswa MI tiap tahun mendapat bantuan Rp 450 ribu. Bagi siswa jenjang MTs, bantuan yang dikucurkan adalah Rp 750 ribu per tahun. Untuk siswa MA, jumlah dana yang diterima lebih besar. Yakni, Rp 1 juta per tahun. Tetapi, dana tersebut diberikan tiap enam bulan. Masing-masing menerima Rp 500 ribu. 

Bantuan tersebut tak dapat digunakan untuk foya-foya. Dalam aturan, ada hal yang dapat dilakukan dengan uang tersebut. Berdasar ketentuan, dana PIP itu dimanfaatkan untuk membeli buku pelajaran, transportasi, dan seragam sekolah. Dengan begitu, para siswa tidak mampu mendapat kemudahan untuk memenuhi kebutuhan menuntut ilmu. 

Terkait dengan peruntukan, Kepala Kemenang Sidoarjo Achmad Rofi'i menegaskan bahwa bantuan dana PIP yang diterima siswa madrasah harus dipergunakan dengan benar. Pertanggungjawabannya pun harus tepat. Dana itu tidak boleh disalahgunakan untuk kepentingan sekolah. "Jika bantuan untuk siswa, ya harus dipergunakan mereka," katanya. 

Dia berpesan agar bantuan benar-benar dipertanggungjawabkan sesuai aturan. Tidak ada penyelewengan sehingga merugikan siswa. (may/c20/ai) 


Bantuan tersebut tak dapat digunakan untuk foya-foya. Dalam aturan, ada hal yang dapat dilakukan dengan uang tersebut


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News