Abbas Minta Fayyad Bertahan
Senin, 09 Maret 2009 – 07:40 WIB

Perdana Menteri Palestina Salam Fayyad. Foto: AP
RAMALLAH - Pengunduran diri Salam Fayyad tersendat. Presiden Palestina Mahmoud Abbas meminta sang perdana menteri (PM) yang juga seorang teknokrat itu menunda niatnya hingga dialog rekonsiliasi antara Fattah dan Hamas yang disponsori Mesir membuahkan hasil. Namun, sebagai presiden sekaligus orang yang menunjuk langsung Fayyad sebagai PM, Abbas memang berhak mempertahankan atau memilih dia kembali dalam pemerintahan baru.
"Saudara Salam Fayyad sudah mengajukan pengunduran dirinya kepada kami demi terbentuknya negara Palestina. Tapi, saya telah meminta dia tetap bertahan hingga ada kepastian dalam dialog Mesir nanti," papar Abbas di hadapan media, seperti dilansir Reuters kemarin (8/3). Dalam surat yang diserahkan Sabtu (7/3), Fayyad menuliskan akhir Maret sebagai hari resmi dirinya lengser dari kursi PM Palestina.
Mengutip seorang sumber dari kantor PM, Fayyad tidak terlalu memedulikan hasil dialog di Kairo, Mesir, Selasa nanti (10/3). "Apa pun keputusannya, pengunduran diri PM akan berlaku efektif akhir bulan ini," ujar pejabat anonim tersebut.
Baca Juga:
RAMALLAH - Pengunduran diri Salam Fayyad tersendat. Presiden Palestina Mahmoud Abbas meminta sang perdana menteri (PM) yang juga seorang teknokrat
BERITA TERKAIT
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza