Ahli asal Australia Sebut Sianida Membunuh Korban Paling Cepat 30 Menit
Senin, 05 September 2016 – 18:46 WIB
jpnn.com - JAKARTA - Patolog Forensik Fakultas Kedokteran Universitas Queensland, Australia, Beng Beng Ong mengatakan, korban yang terpapar sianida umumnya bereaksi sekitar 30 menit.
"Gejala-gejala klinis, akan muncul sekitar 30 menit," kata dia memberikan keterangannya yang diterjemahkan translator dalam sidang perkara kematian Wayan Mirna Salihin di PN Jakarta Pusat, Senin (5/9).
Dia menerangkan, setelah kejadian itu, barulah korban mengalami kolaps. Namun, Beng mengaku, korban belum meninggal dunia.
Baca Juga:
"Setelah itu korban biasanya mengalami kejang-kejang dan kemudian muntah. Muntah yang terjadi karena reaksi racun sudah terjadi di lambung," jelas Beng. (Mg4/jpnn)
JAKARTA - Patolog Forensik Fakultas Kedokteran Universitas Queensland, Australia, Beng Beng Ong mengatakan, korban yang terpapar sianida umumnya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Waduh, Oknum Dokter Cabuli Istri Pasien yang Lagi Hamil
- Modus Beli Rokok, KKB Tembak Pemilik Warung, Untung Meleset
- Info Baru, 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon Dipindahkan ke Bandung
- 8 Tahun Buron, Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap di Daerah Ini
- Selama Buron, Pegi Terduga Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Bekerja jadi Buruh Bangunan
- Polisi Tangkap Kurir dan Bandar Narkoba di Jakarta, Barang Buktinya 2 Kilogram