Aipda Bill Joozteen Sangat Mulia, Pencuri Diberi Ponsel, Pekerjaan Sampai Disekolahkan

Egi ditemukan di sekitar Pasar Oesapa dan diamankan kemudian dibawa kembali ke Mom’s Cafe.
Nah, pekerja kafe kemudian menghubungi Aipda Bill Joozteen di Polsek Alak.
Aipda Bill Joozteen meminta anak buahnya di kafe tidak memukul Egi dan ia pun langsung mendatangi kafe miliknya.
Aipda Bill merasa iba dan memilih memaafkan perbuatan pelaku.
“Saya iba dan kasihan setelah mendengar cerita dan kehidupannya,” ujar Aipda Bill seperti dikutip dari Timex Kupang, Senin (22/3).
Kepada Aipda Bill, Egi menceritakan kalau sejak usia sebelas tahun atau saat duduk di bangku kelas V sekolah dasar, ibu kandungnya meninggal dunia setelah pulang bekerja dari Jakarta.
Egi bersama kakak dan adiknya akhirnya tinggal bersama kakek dan nenek mereka di Desa Oeltua.
Egi pun membantu kakeknya berkebun karena sang nenek sakit-sakitan. Sementara ayahnya sibuk melaut karena bekerja sebagai nelayan dan ikut dengan kapal milik orang lain.
Hati Aipda Bill Joozteen tersentuh mendengar cerita mengharukan dari pencuri yang beraksi di kafe miliknya.
- RUU Polri Belum Masuk Prolegnas, RUU KUHAP Justru di Depan Mata
- Bandar Narkoba Diringkus Polda Kalteng Dijerat Pasal Pencucian Uang, Terancam Lama di Penjara
- Tambah Kekuasaan Bukan Memperbaiki Pengawasan, RUU Polri Dinilai Menyimpang
- Sepanjang April 2025, Polresta Bandar Lampung Ringkus 28 Tersangka Narkoba
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Kasus Pengeroyokan Warga SAD di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka